Rabu, 19 November 2025

Murianews, Temanggung – Bupati Temanggung, Jawa Tengah, Agus Setyawan berharap, proses penambalan jalan berlubang bisa selesai pada H-4 Lebaran.

Namun, Agus mengakui jika penambalan itu tidak akan maksimal lantaran keterbatasan anggaran.

”Penambalan ini rencananya sampai sekitar tanggal 27 Maret 2025 atau H-4. Artinya, tanggal 27 sudah berhenti, berapapun hasilnya nanti, selesainya di tanggal 27 itu. Ini pas kebetulan jalan lewat sini, sambil melihat kondisi pembenahannya seperti apa,” ujarnya, ditemui saat mengontrol penambalan jalan di wilayah Kebonsari, Temanggung, Senin (24/3/2025). 

Adapun penambalan berada pada titik-titik krusial yang masuk lingkup jalur atau jalan kabupaten.

Selain keterbatasan anggaran lantaran terbitnya Inpres Nomor 1 Tahun 2025 yang mengharuskan adanya efisiensi, saat ini masih masuk musim penghujan, sehingga penambalan tidak bisa maksimal.

”Anggaran tidak banyak, hanya sekitar Rp 4 miliar untuk penambalan, padahal ruas jalan kabupaten panjangnya sekitar 640 kilometer. Yang jelas kita bergerak, tidak menjanjikan sepenuhnya, karena kecilnya anggaran, jadi tidak bisa menyelesaikan semua lubang,” terang bupati, dilansir dari laman Pemkab Temanggung.

Kepala Bidang Bina Marga DPUPR Kabupaten Temanggung Khamim Gunardi mengatakan, pihaknya terus mengebut melakukan penambalan titik-titik jalan berlubang.

Ia menyebutkan, sampai hari ini, penambalan sudah mencapai 90 persen.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler