Murianews, Semarang – Puluhan butir peluru ditemukan dalam sebuah toples di depan sebuah kios depan toko es teh di daerah Wonodri, Kota Semarang, Jawa Tengah, Minggu (29/6/2025) malam.

Peluru itu ditemukan oleh seorang penyewa kios kecil di daerah Wonodri Semarang saat bersih-bersih untuk persiapan opening kios pada 10 Juli 2025. Penyewa kios langsung melaporkan penemuan peluru ke polisi saat itu juga.

Hingga saat ini, polisi masih mendalami soal kepemilikan peluru kaliber 5,56 mm yang ditemukan di kios depan toko es teh di Wonodri Semarang. Peluru itu dikirim ke laboratorium forensik (Labfor) untuk pendalaman pemeriksaan.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah Kombes Artanto mengatakan, penyelidikan masih dilakukan oleh Polrestabes Semarang. Saat ini sudah lebih dari dua saksi diperiksa.

”Kalau temuan peluru sudah koordinasi, sudah dilakukan penyidikan dan penyelidikan oleh Polrestabes Semarang. Orang-orang yang terakhir mengetahui, dan memiliki peluru tersebut akan kita minta keterangan. Sekarang sudah lebih dari dua, pelapor dan pemilik bangunan,” kata Artanto di Mapolda Jateng, Semarang, Selasa (1/7/2025).

Artanto menjelaskan, peluru tersebut dikirimkan ke Laboratorium Forensik untuk memeriksa lebih lanjut apakah peluru tersebut untuk senjata rakitan atau bukan.

”Peluru masih pemeriksaan untuk tentukan pabrikan atau rakitan, kirim ke laboratorium forensik. Untuk menentukan pidana atau bukan, lihat hasil penyelidikan atau penyidikan,” ujarnya, dilansir dari Detikjateng, Rabu (1/7/2025).