Rabu, 19 November 2025

Kegiatan ini juga berhasil mendapatkan berbagai respon positif dan apresiasi dari masyarakat. Hal tersebut menandakan kesadaran masyarakat akan pentingnya membaca sebagai wujud pengabdian kepada ilmu pengetahuan dan peningkatan kemampuan literasi itu masih ada.

Hanya tinggal butuh peran dari pihak-pihak yang menjembatani dan menyediakan wadah penampung seperti yang dilakukan Maos Ndeso kali ini.

”Kami sangat bersemangat sekali dalam melaksanakan kegiatan Maos Ndeso kali ini. Banyak apresiasi dan feedback positif dari para warga yang membuat effort dan dedikasi kami menjadi terasa lebih berharga. Saya pribadi sangat senang dan bangga serta ingin memberikan yang terbaik bagi kita semua,” imbuh Daffa Haris, penanggung jawab program Maos Ndeso.

Dikatakan bahwa, kegiatan Maos Ndeso akan digelar setiap dua atau tiga minggu sekali dengan sistem berkeliling di dusun-dusun yang ada di Desa Margoyoso.

Keberhasilan kegiatan ini tidak terlepas dari peran berbagai pihak yang secara kolaboratif bersama dengan mahasiswa KKN dari Universitas Gadjah Mada dan Universitas Tidar, beserta dukungan penuh dari masyarakat dan Pemerintah Desa Margoyoso.

Kepala Desa Margoyoso Adi Daya P menyambut positif program inovasi untuk meningkatkan minat baca masyarakat dari Karang Taruna.

Selain pembangunan fisik yang ada di dusun-dusun, program taman bacaan masyarakat menjadi salah satu prioritas untuk memajukan Desa Margoyoso.

Bahkan, pembangunan sumber daya manusia (SDM) sangatlah penting untuk kepentingan masyarakat jangka panjang.

”Dimana saat ini berkembangnya teknologi sangat pesat, anak-anak lebih sering menggunakan HP dan cenderung lupa waktu. Maka dari itu, sangat bagus mengalihkan minat baca ke sumber yang jelas dan pasti yaitu buku bacaan,” jelasnya, dilansir dari laman Pemkab Magelang, Jumat (11/7/2025).

Komentar

Jateng Terkini