Rabu, 19 November 2025

Sedangkan dalam hal wisata sejarah, Sekda menekankan pentingnya pelestarian, supaya destinasi tersebut tetap terjaga dengan baik.

Sementara itu, Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Jateng Rahmat Dwisaputra mengatakan, berkat platform digital Jejak Wisata Sejarah (Jasirah) yang diluncurkan pada Agustus 2022, telah menunjukkan perkembangan signifikan.

Hingga medio Juli 2025, platform yang menyuguhkan informasi destinasi wisata sejarah, produk UMKM unggulan, hingga kuliner khas dari berbagai daerah di Jawa Tengah dan DIY itu, telah diunduh 5.684 kali dan mendapat kunjungan di website sebanyak 89.922 kali.

Rahmat mengemukakan, unduhan dan kunjungan website Jasirah, menunjukkan antusiasme masyarakat terhadap transformasi digital di sektor pariwisata berbasis sejarah.

Tahun ini, paket wisata berbasis kereta api yang dikembangkan melalui Jasirah Race, menjadi terobosan baru. Keterlibatan moda transportasi yang ramah lingkungan dan menjangkau lintas wilayah, membuka peluang pertumbuhan ekonomi lintas kota secara berkelanjutan.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler