Rabu, 19 November 2025

Murianews, Surakarta – Cepatnya proses pemeriksaan dirasakan jemaah haji Kloter 70 asal Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.

Begitu turun dari bus yang mengangkut rombongan dari Asrama Haji Donohudan, jemaah langsung disambut karpet merah yang mengarahkan jemaah menuju area pemeriksaan dokumen paspor.

’’Tetap mengikuti dan berada di dalam area merah nggih, Pak,’’ sapa petugas wanita dengan ramah.

Sesaat kemudian, jemaah sudah berada di tahap satu fasilitas ini, yakni ruang pemeriksaan dokumen paspor. Hanya butuh waktu tak lebih dari semenit di tahap satu ini.

Di sini semua petugasnya full dari Arab Saudi. Tapi semuanya mampu berbahasa Indonesia dengan baik.

’’Silakan telunjuk tangan kanan,’’ ujar petugas Arab wanita mempersilakan Murianews.com untuk menempelkan jari telunjuk di mesin sidik jari.

Selanjutnya jemaah diarahkan petugas Arab laki-laki untuk tetap di zona merah dan di ujung zona sudah ada seorang petugas lainnya yang menyodorkan setangkai bunga plastik kepada setiap jemaah.

Dari tahap pertama, jemaah kemudian masuk ke tahap dua, yakni menunggu di ruang steril yang terhubung langsung ke area parkir pesawat yang akan mengangkut para jemaah.

Agak lama menunggu di sini. Sekitar 4-5 menit. Setiap jemaah akan menunggu dipanggil berdasarkan urutan bus yang membawa jemaah dan warna nomor kursi pesawat yang tertempel di tas tenteng.

Warna itu akan membedakan pada sisi mana nomor kursi pesawat itu berada. Jika warnanya biru, jemaah akan diminta memasuki pesawat dari lorong kiri. Sedangkan warna merah berarti jemaah harus menyusuri lorong kanan pesawat. (Bersambung)

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler