Rabu, 19 November 2025


MURIANEWS, Semarang – Kasus orang meninggal tertemper kereta api kembali terjadi di Semarang. Kali ini, peristiwa nahas tersebut menimpa BS, pria berusia 41 tahun di perlintasan wilayah Muktiharjo Kidul, Pedurungan, Kota Semarang.

Polsuska Daop 4 Semarang Yulius mengatakan, korban tertemper kereta saat sedang berjalan di tepi rel, Selasa (6/9/2022) semalam. Saat itu korban diduga terlalu mepet rel sehingga tertemper hingga loncat ke perlintasan.

”Kecelakaan itu terjadi pada Selasa (6/9/2022) semalam sekitar pukul 19.50 WIB. Usai tersambar kereta, korban terpental hingga menutupi jalan perlintasan kereta di dekatnya,” katanya seperti dikutip detikJateng, Rabu (7/9/2022).

Baca: Diduga Mabuk Ciu, Pemuda di Kendal Terluka Parah Tersambar Kereta Api

Korban merupakan warga Muktiharjo Kidul. Belum diketahui alasan mengapa korban berjalan sendirian di tepi rel tersebut.

”Informasinya sih jalan, tidak ada sepeda motor atau kendaraan lain, ujarnya.

Saat itu, korban tengah berjalan dari arah timur menuju barat atau ke arah perlintasan kereta. Diduga, korban tidak menyadari kereta yang datang dari belakangnya. Sebab, di waktu yang sama, kereta dari arah depannya atau barat juga tengah melaju.
”Terus ada kereta dari arah timur dengan kecepatan 100 km,” terangnya.Baca: 9 Korban Odong-odong Tertabrak Kereta Dimakamkan BersamaanUsai terjadinya kecelakaan, perlintasan kereta itu sempat ditutup akibat korban yang tergeletak di dekat palang bambu perlintasan. Sejumlah warga juga berdatangan untuk melihat kejadian kecelakaan di sana.Proses evakuasi sempat memakan waktu. Sekitar pukul 21.30 WIB, sejumlah keluarga korban datang ke lokasi dan jenazah yang sudah berada di ambulans akhirnya dibawa ke rumah duka. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: detikJateng

Baca Juga

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler