1 Anggota PPK di Wonogiri Mundur Sebelum Dilantik
Murianews
Kamis, 5 Januari 2023 14:08:02
Ketua KPU Wonogiri Toto Sihsetyo Adi membenarkan adanya satu anggota PPK yang mengundurkan diri tersebut. Sesuai aturan, anggota yang mundur tersebut akan dilakukan pergantian antarwaktu (PAW)
”Saat pelantikan hanya ada 124 orang yang dilantik. Satu orang PPK terpilih dari Kecamatan Giriwoyo mengundurkan diri. Nanti PPK pengganti antarwaktu akan segera kami lantik,” katanya seperti dikutip
Solopos.com.
Menurut Toto, PPK yang baru saja dilantik itu memiliki latar belakang yang berbeda-beda. Sebanyak 27 persen PPK terpilih memiliki ijazah SMA sederajat.
Di sisi lain, Pemkab Wonogiri berkomitmen mendukung penyelenggaraan Pemilu 2024, termasuk di antaranya terkait anggaran.
Bahkan, Bupati Wnogiri, Joko Sutopo alias Jekek memberikan izin kepada para ASN di lingkungan Pemkab Wonogiri apabila berkenan menjadi PPK, panitia pemungutan suara (PPS), dan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).
”Kalau dari aspek teknis (aturan) sudah memperbolehkan, kami
welcome (mengizinkan). Kalau aturannya membolehkan ya silakan saja. Tugas kami adalah tugas perbantuan, artinya Pemkab Wonogiri menyelenggarakan kebijakan pemerintah pusat,” Bupati Jekek.Bupati Jekek meyakini PPK memiliki integritas dan bersifat netral karena mereka sudah melalui prosedur seleksi yang ketat oleh KPU Wonogiri. Ia juga yakin ratusan PPK itu bakal mampu menjalankan tugas dengan baik pada Pemilu 2024 mendatang.”Kinerja mereka nanti juga akan diuji oleh publik. Publik nanti bisa menilai, mengawasi kerja-kerja mereka,” tambahnya. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Solopos.com
Murianews, Wonogiri – Satu anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) di Giriwoyo, Kabupaten Wonogiri, Jawa Tengah mundur sebelum dilantik, Rabu (4/1/2023) kemarin. Saat pelantikan, anggota PPK yang seharusnya 125 orang hanya dihadiri 124 orang.
Ketua KPU Wonogiri Toto Sihsetyo Adi membenarkan adanya satu anggota PPK yang mengundurkan diri tersebut. Sesuai aturan, anggota yang mundur tersebut akan dilakukan pergantian antarwaktu (PAW)
”Saat pelantikan hanya ada 124 orang yang dilantik. Satu orang PPK terpilih dari Kecamatan Giriwoyo mengundurkan diri. Nanti PPK pengganti antarwaktu akan segera kami lantik,” katanya seperti dikutip Solopos.com.
Menurut Toto, PPK yang baru saja dilantik itu memiliki latar belakang yang berbeda-beda. Sebanyak 27 persen PPK terpilih memiliki ijazah SMA sederajat.
Di sisi lain, Pemkab Wonogiri berkomitmen mendukung penyelenggaraan Pemilu 2024, termasuk di antaranya terkait anggaran.
Bahkan, Bupati Wnogiri, Joko Sutopo alias Jekek memberikan izin kepada para ASN di lingkungan Pemkab Wonogiri apabila berkenan menjadi PPK, panitia pemungutan suara (PPS), dan kelompok penyelenggara pemungutan suara (KPPS).
”Kalau dari aspek teknis (aturan) sudah memperbolehkan, kami welcome (mengizinkan). Kalau aturannya membolehkan ya silakan saja. Tugas kami adalah tugas perbantuan, artinya Pemkab Wonogiri menyelenggarakan kebijakan pemerintah pusat,” Bupati Jekek.
Bupati Jekek meyakini PPK memiliki integritas dan bersifat netral karena mereka sudah melalui prosedur seleksi yang ketat oleh KPU Wonogiri. Ia juga yakin ratusan PPK itu bakal mampu menjalankan tugas dengan baik pada Pemilu 2024 mendatang.
”Kinerja mereka nanti juga akan diuji oleh publik. Publik nanti bisa menilai, mengawasi kerja-kerja mereka,” tambahnya.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Solopos.com