Total, ada tiga gereja yang disterilkan oleh petugas. Ketiga gereja tersebut yakni Gereja Santo Albertus Jetis, Gereja Santo Antonius Padua Kotabaru, serta Gereja Santo Franciscus Xaverius Kidul Loji Gondomanan.
PS Panit Brimob Polda DIY Aiptu Hanang Setiawan mengatakan, tim yang diterjunkan berjumlah delapan personel. Selain menggunakan robot surveillance, para personel juga menggunakan alat detksi dini mulai dari metal detector.
”Sterilisasi gereja ini sudah dimulai pagi tadi pukul 09.00 WIB. Total ada satu tim yang terdiri dari delapan personel. Mereka juga membawa alat deteksi,” katanya seperti dikutip
Hanang menambahkan dalam sterilisasi ini pihaknya menggunakan alat-alat untuk mendeteksi benda-benda yang mencurigakan. Termasuk penggunaan robot surveillance untuk menjangkau sudut yang sulit terjangkau.Semantara itu, Kasi Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharjo mengungkapkan jajaran Polresta Jogja juga ikut mendampingi personel Brimob pada sterilisasi ini.”Untuk hal-hal mencurigakan atau benda terlarang di lokasi tidak ditemukan," jelas Timbul kepada wartawan di Gereja Santo Antonius Kotabaru.Timbul menambahkan dalam perayaan hari raya Paskah tahun ini, pihaknya menyiagakan 580 personel untuk pengamanan hingga hari Minggu (9/4/2023) mendatang.”Pengamanan semua. Semua personel diploting ke gereja-gereja yang ada proses peribadatan,” tutupnya.
Murianews, Yogyakarta – Brimob Polda DIY terjun langsung melakukan pengamanan dan sterilisasi misa Paskah di Kota Yogyakarta. Dalam sterilisasi tersebut, Brimob Polda juga menerjunkan robot surveillance untuk menjangkau sudut yang sulit dijangkau petugas.
Total, ada tiga gereja yang disterilkan oleh petugas. Ketiga gereja tersebut yakni Gereja Santo Albertus Jetis, Gereja Santo Antonius Padua Kotabaru, serta Gereja Santo Franciscus Xaverius Kidul Loji Gondomanan.
PS Panit Brimob Polda DIY Aiptu Hanang Setiawan mengatakan, tim yang diterjunkan berjumlah delapan personel. Selain menggunakan robot surveillance, para personel juga menggunakan alat detksi dini mulai dari metal detector.
Baca: Misa Paskah, Polres Sukoharjo Turunkan Tim Penjinak Bahan Peledak untuk Sterilisasi Gereja
”Sterilisasi gereja ini sudah dimulai pagi tadi pukul 09.00 WIB. Total ada satu tim yang terdiri dari delapan personel. Mereka juga membawa alat deteksi,” katanya seperti dikutip
Detik.com, Kamis (6/4/2023).
Hanang menambahkan dalam sterilisasi ini pihaknya menggunakan alat-alat untuk mendeteksi benda-benda yang mencurigakan. Termasuk penggunaan robot surveillance untuk menjangkau sudut yang sulit terjangkau.
Semantara itu, Kasi Humas Polresta Yogyakarta AKP Timbul Sasana Raharjo mengungkapkan jajaran Polresta Jogja juga ikut mendampingi personel Brimob pada sterilisasi ini.
”Untuk hal-hal mencurigakan atau benda terlarang di lokasi tidak ditemukan," jelas Timbul kepada wartawan di Gereja Santo Antonius Kotabaru.
Timbul menambahkan dalam perayaan hari raya Paskah tahun ini, pihaknya menyiagakan 580 personel untuk pengamanan hingga hari Minggu (9/4/2023) mendatang.
”Pengamanan semua. Semua personel diploting ke gereja-gereja yang ada proses peribadatan,” tutupnya.