
Murianews, Boyolali – Warga Desa Banaran, Kacamatan Boyolali, Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah digegerkan dengan temuan dua granat aktif. Tim Gegana yang mendapat laporan langsung bertindak dengan mengevakuasi granat tersebut.
Kapolres Boyolali AKBP Petrus Parningotan Silalahi menjelaskan, dua granat aktif tersebut ditemukan di rumah almarhum Asmuri, Dusun Sidoharjo RT 03/10, Banaran, Boyolali, pada Selasa (5/3/2024), siang. Setelah diidentifikasi dua granat tersebut diketahui sebagai Granat Manggis dan Granat Nanas.
”Penemuannya ketika anggota keluarga almarhum menemukan granat-granat tersebut dalam sebuah kotak kardus bekas setrika saat membersihkan kamar almarhum pada Senin (4/3/2024) malam sekitar pukul 19.30 WIB. Penemuan segera dilaporkan kepada polsek Boyolali Kota,” katanya dalam siaran persnya.
Rumah tersebut dilaporkan kosong oleh warga setempat. Selama ini rumah hanya hanya ditempati oleh Alamarhum Bapak Asmuri. Sementara anak-anaknya telah memiliki rumah sendiri.
Pihak kepolisian setempat mendatangi untuk memastikan keamanan dan keselamatan masyarakat. Tim Gegana kombosit satbrimob Polda Jateng Surakarta langsung mengevakuasi dan mengamankan granat aktif tersebut.
”Agar tidak membahayakan warga, Tim Gegana segera mengevakuasi Granat tersebut dilakukan Proses disposal atau penguraian Bahan peledak di Mako Brimob Kompi 3 Yon C Pelopor,” tambahnya.
Atas temuan tersebut kapolres mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tetap tenang dan waspada.
”Jangan panik atau menyentuh benda mencurigakan yang ditemukan di sekitar lingkungan Anda. Segera hubungi pihak kepolisian setempat jika menemukan benda yang diduga berbahaya atau mencurigakan. Kami dari kepolisian akan terus berupaya untuk menjaga keamanan dan keselamatan masyarakat,” tandasnya.