Minggu, 16 Februari 2025

Murianews, Semarang – Pasar Imlek Semawis yang selalu identik dengan perayaan imlek kembali digelar tahun ini. Sesuai rencana, pasar imlek ini akan digelar selama tiga hari.

Ketua Komunitas Pecinan Semarang untuk Pariwisata (Kopi Semawis) Harjanto Halim di Semarang mengatakan, Pasar Imlek Semawis ini merupakan agenda rutinan untuk menyambut Tahun Baru Imlek.

”Pasar Imlek Semawis tahun ini akan kami selenggarakan selama tiga hari, mulai Sabtu (25/1/2025) hingga Senin (27/1/2025). Pengunjung bisa menikmati atraksi budaya, jamuan ‘Tuk Panjang’, hingga pembagian Kantong Imlek Hoki," katanya.

Ia menjelaskan pada Pasar Imlek Semawis memperingati Tahun Baru Imlek kali ini yang bertepatan dengan tahun ular kayu sedikit berbeda dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Pada pembukaan Pasar Imlek Semawis, kata dia, panitia mengharuskan pengunjung perempuan untuk berkebaya, sedangkan pengunjung pria dianjurkan mengenakan surjan atau kain sarung batik.

Dia menjelaskan kebaya simbol kearifan lokal perempuan Tionghoa sekaligus simbol keindonesiaan.

Monggo (Silakan) dipakai, supaya nanti terlihat ribuan orang, puluhan ribu orang yang berkunjung ke Pasar Imlek Semawis terlihat berbondong memakai kebaya dari berbagai daerah, berbagai budaya, bermacam etnis. Karena kebaya maupun sarung batik merupakan simbol wujud keberagaman di tanah air," katanya.

Berlokasi di sepanjang Jalan Wot Gandul, Pecinan, Pasar Imlek Semawis akan menghadirkan beragam atraksi budaya, kuliner khas, hingga pernak-pernik khas Imlek.

Imlek 2025...

  • 1
  • 2

Komentar

Terpopuler