”Sinden Idol Unnes yang pertama kali diselenggarakan pada tahun 2012 atas prakarsa Rektor Unnes Prof Sudijono Sastro Atmodjo beserta pimpinan Unnes bersama DPP IKA Unnes sebagai implementasi visi Unnes sebagai kampus yang bereputasi dunia, pelopor kecemerlangan pendidikan yang berwawasana konservasi,” ungkap Budiyanto, Minggu (1/6/2025).
Senada, Rektor Unnes, Prof S Martono turut menekankan pentingnya kegiatan Sinden Idol ini sebagai ikon universitas.
Ia juga menegaskan komitmen Unnes dalam pengembangan seni tradisi untuk terus mengenalkan nilai-nilai budaya luhur kepada generasi muda.
Kegiatan Sinden Idol ini menjadi bukti nyata bahwa Unnes tidak hanya fokus pada pendidikan akademik, tetapi juga aktif berperan dalam pelestarian dan pengembangan seni budaya tradisional Indonesia.
Murianews, Semarang – Universitas Negeri Semarang (Unnes) bersama Dewan Pengurus Pusat (DPP) Ikatan Keluarga Alumni (IKA) Unnes sukses menggelar ajang kesenian dan kebudayaan Sinden Idol ke-5 Unnes 2025.
Acara puncak yang berlangsung pada Sabtu, 31 Mei 2025, di Auditorium Kampus Unnes Sekaran, Gunungpati, Semarang ini diikuti oleh 15 finalis berbakat dari berbagai daerah.
Ketua Umum DPP IKA Unnes Budiyanto secara langsung menyerahkan hadiah berupa uang tunai sebesar Rp 12,5 juta kepada runner up Ika Lianingrum dari Banyumas.
Sementara itu, sang juara Indah Bawa Entin Solichah dari Yogyakarta, mendapatkan hadiah utama sebesar Rp 15 juta dari Rektor Unnes, Prof S Martono.
Sedangkan posisi ketiga diraih oleh Phita Nuryani dari Semarang, yang menerima hadiah uang tunai Rp 10 juta dari Ki Gunarto Gonotalijendro.
Selain para juara utama, apresiasi juga diberikan kepada juara harapan. Diva Dwi Riyanti dari Ponorogo menjadi juara harapan I, diikuti oleh Dhesanta Anggun Pramesti dari Sragen sebagai juara harapan II, dan Nimas Ayu Winong sebagai juara harapan III.
Seluruh peserta finalis yang belum berhasil meraih juara juga mendapatkan uang pembinaan dari Rektor Unnes.
Pelestarian Seni Tradisional...
Ketua Umum DPP IKA Unnes Budiyanto menjelaskan penyelenggaraan Sinden Idol Unnes ke-5 tahun 2025 ini merupakan wujud nyata implementasi Unnes sebagai kampus Konservasi yang berkomitmen melestarikan budaya seni tradisi.
”Sinden Idol Unnes yang pertama kali diselenggarakan pada tahun 2012 atas prakarsa Rektor Unnes Prof Sudijono Sastro Atmodjo beserta pimpinan Unnes bersama DPP IKA Unnes sebagai implementasi visi Unnes sebagai kampus yang bereputasi dunia, pelopor kecemerlangan pendidikan yang berwawasana konservasi,” ungkap Budiyanto, Minggu (1/6/2025).
Senada, Rektor Unnes, Prof S Martono turut menekankan pentingnya kegiatan Sinden Idol ini sebagai ikon universitas.
Ia juga menegaskan komitmen Unnes dalam pengembangan seni tradisi untuk terus mengenalkan nilai-nilai budaya luhur kepada generasi muda.
Kegiatan Sinden Idol ini menjadi bukti nyata bahwa Unnes tidak hanya fokus pada pendidikan akademik, tetapi juga aktif berperan dalam pelestarian dan pengembangan seni budaya tradisional Indonesia.
