Rabu, 19 November 2025

Murianews, Semarang – Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, memastikan gelombang demonstrasi yang terjadi di Jawa Tengah saat ini sudah usai dan kembali kondusif. Karenannya, ia meminta kepala daerah untuk mempercepat pemulihan.

Ia pun menyebutkan, pemulihan ini setidaknya ada empat instruksi yang disampaikan. Pertama, perbaikan fisik bangunan atau gedung yang rusak. Fasilitas umum yang dicorat-coret massa juga harus segera dipulihkan.

”Aksi demontrasi yang terjadi beberapa hari lalu mengakibatkan sejumlah kerusakan bangunan yang tersebar di 16 kabupaten/kota. Segera lakukan perbaikan. Didata dan jika nanti ada yang kurang, bisa disampaikan ke Pemerintah Provinsi,” katanya, Kamis (4/9/2025).

Ia mencontohkan, Pemprov Jateng telah mengalokasikan bantuan untuk Pemkot Pekalongan guna perbaikan sejumlah gedung yang rusak. Sebab, Kota Pekalongan menjadi salah satu wilayah dengan kerusakan parah.

Kedua, Luthfi menginstruksikan bupati dan wali kota untuk memasifkan kegiatan yang melibatkan masyarakat. Bentuknya bisa beragam, disesuaikan dengan kearifan lokal di  masing-masing wilayah.

”Semisal, pengajian umum maupun bazar. Kegiatan itu diminta melibatkan masyarakat di sekitar kantor-kantor pemerintahan maupun fasilitas umum. Sehingga semakin mempererat hubungan emosional antarwarga,” ungkapnya.

Ketiga, Luthfi juga meminta kepada Bupati dan Wali Kota agar terus berkomunikasi dengan Kapolres dan Dandim setempat mengenai potensi kerawanan hingga penanganannya. Hal itu guna memastikan kondusivitas di wilayah masing-masing.

Keempat, Mantan Kapolda Jateng itu meminta Bupati dan Wali Kota agar berkomunikasi dengan kampus yang ada di wilayah masing-masing. Pemprov Jateng telah lebih dahulu melakukan komunikasi dengan rektor hingga BEM di perguruan tinggi yang ada di Jateng.

Pelayanan Publik Normal...

  • 1
  • 2

Komentar

Jateng Terkini