Rabu, 19 November 2025

Murianews, Batang – Warga Kecamatan Subah, Kabupaten Batang, berinisial MT (59) divonis menderita HIV usai menjalani operasi kencing batu di RSUD Batang. Akibat vonis itu, ia pun sempat melakukan pengobatan HIV Aids selama tujuh bulan.

Namun, belakangan setelah melakukan tes di laborat berbeda diketahui MT malah negatif HIV.

Kejadian ini berawal saat MT dirawat di RSUD Batang untuk operasi kencing batu. Meskipun operasi berjalan lancar, ia terus merasakan sakit dan bahkan sempat dirawat lagi selama seminggu setelah pulang.

”Saat kontrol, saya malah dikasih tahu sama perawat kalau saya kena HIV,” katanya seperti dilansir Detik.com, Selasa (30/9/2025)

Vonis tersebut sontak membuat MT syok. Selama hampir tujuh bulan, ia rutin mengonsumsi obat HIV tanpa merasakan perbaikan berarti.

”Saya bingung, pusing, kencing keluar darah terus. Saya sempat berpikir apa memang begini HIV itu,” terangnya.

Karena kondisinya tak kunjung membaik, MT akhirnya meminta rujukan ke RS Siti Khodijah di Kota Pekalongan. Melalui pemeriksaan USG, dokter menemukan adanya benda asing di dalam tubuhnya, yaitu selang yang tertinggal.

”Setelah USG baru ketahuan ada selang tertinggal. Dokter urologi bilang harus segera diambil,” jelasnya.

Operasi Ulang...

  • 1
  • 2

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler