Polres Mrebet telah melakukan pemeriksaan pada jenazah EF sebelum dimakamkan kembali. Setelah pemeriksaan, warga setempat kemudian memakamkan jenazah EF kembali.
”Terkait kejadian tersebut pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjutnya. Hal itu untuk mengetahui siapa pelaku pembongkaran makam tersebut dan apa motifnya,” kata Kapolsek Mrebet AKP Muslimun.
Murianews, Purbalingga – Peristiwa makam wanita di Purbalingga dibongkar orang tak dikenal (OTK) menggemparkan warga, Desa Binangun, Kecamatan Mrebet, Kabupaten Purbalingga.
Makam tersebut diketahui milik seorang mahasiswi salah satu Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Yogyakarta, EF (19). Wanita tersebut meninggal dunia pada Minggu (19/5/2024) pukul 04.00 WIB dan dimakamkan pukul 10.00 WIB di Pemakaman Umum Desa Binangun.
Namun, makam EF kemudian diketahui ditemukan dalam keadaan terbuka, Senin (20/5/2024). Diduga, makam EF telah dibongkar orang tak dikenal.
Berikut fakta-fakta dari dibongkarnya makam wanita tersebut.
1. Meninggal Karena Sakit
EF diketahui meninggal karena sakit dan meninggal Minggu (19/5/2024) 04.00 WIB. Jenazahnya kemudian dimakamkan di Pemakaman Umum Desa Binangun, pukul 10.00 WIB.
Jenazah Utuh...
2. Jenazah dan Kain Kafan Masih Utuh
Dari hasil pemeriksaan kepolisian, kondisi jenazah, kain kafan, maupun talinya masih utuh dan lengkap. Polisi kemudian melakukan pemeriksaan kembali pada jenazah tersebut sebelum dimakamkan kembali.
3. Pertama Kali Ditemukan Peziarah
Dibongkarnya makam EF pertama kali diketahui Sodirin, warga setempat. Saat itu, ia hendak berziarah ke makam ibunya. Namun, saat mengunjungi makam orang tuanya, ia mendapati ada satu makam yang kondisinya terbuka.
Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke kepolisian.
Polisi Buru Pelaku...
4. Polisi Buru Pelaku dan Motifnya
Polres Mrebet telah melakukan pemeriksaan pada jenazah EF sebelum dimakamkan kembali. Setelah pemeriksaan, warga setempat kemudian memakamkan jenazah EF kembali.
”Terkait kejadian tersebut pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjutnya. Hal itu untuk mengetahui siapa pelaku pembongkaran makam tersebut dan apa motifnya,” kata Kapolsek Mrebet AKP Muslimun.
