Jumat, 24 Januari 2025

Murianews, Banyumas – KPU Banyumas, Jawa Tengah memetakan tempat pemungutan suara atau TPS rawan bencana hidrometeorologi.

Khususnya, bencana banjir dan longsor yang kemungkinan terjadi saat pelaksanaan pemungutan suara Pilkada Serentek 2024 pada Rabu (27/11/2024).

Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Banyumas Sidiq Fathoni mengatakan, langkah-langkah mitigasi bencana memang perlu dilakukan mengingat hari H pemungutan suara tinggal hitungan hari dan telah masuk musim hujan.

Pihaknya sendiri telah mengajukan permohonan peta TPS yang masuk rawan bencana pada BPBD Banyumas. Dalam data itu, sebanyak 2.621 TPS aman dari risiko longsor dan 2.453 TPS aman dari risiko banjir.

’’Dengan demikian dari total 2.650 TPS yang tersebar di berbagai wilayah Banyumas terdapat 29 TPS yang dinyatakan rawan longsor dan 197 TPS yang dinyatakan rawan banjir,’’ jelasnya seperti dikutip dari Antara.

Sidiq mengatakan, peta TPS rawan bencana itu telah disampaikan pihaknya pada Panitia Pelaksana Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk diverifikasi.

Upaya itu dilakukan guna memastikan lokasi TPS pada 27 November 2024 mendatang telah dimintigasi dengan baik. Langkah ini mencakup antisipasi bencana longsor dan banjir, meskipun beberapa faktor di luar kendali.

’’Sebagai langkah penanganan lebih lanjut, KPU Kabupaten Banyumas telah menyusun SOP (Standar Operasional Prosedur) Mitigasi Bencana,’’ katanya.

Sesuai Ketentuan

  • 1
  • 2

Komentar

Terpopuler