Peningkatan UMKM dari mikro menjadi kecil dan menengah serta nasib petani maupun buruh tani juga menjadi perhatiannya.
’’Ini ada keterkaitan Jawa Tengah adalah merupakan lumbung pangan nasional sebagaimana RPJM Kita,’’ katanya.
’’Kalau kita kurangi beban-beban mereka, baik yang sifatnya pajak retribusi, kita bantu dalam hal perizinan maka kita berharap akan semakin banyak usaha-usaha yang kemudian tumbuh kemudian hadir sehingga menyerap tenaga kerja,’’ ujarnya.
Murianews, Semarang – Jumlah pengangguran di Jateng yang masih tinggi. Berdasarkan data BPS, jumlah pengangguran di Jateng masih sekitar 945.000 orang.
Calon Gubernur nomor urut 2 Ahmad Lutfhi mengatakan, bila terpilih nantinya, pihaknya akan memastikan kurikulum pendidikan harus mendekatkan kesempatan kerja.
’’Sehingga lulus sekolah bisa dapat kerja,’’ katanya dalam Debat Pilgub Jateng 2024, Rabu (20/11/2024).
Kemudian, kemiskinan ekstrem di Jawa Tengah juga menjadi perhatiannya. Pihaknya pun bakal memberikan subsidi pangan murah dan sekolah gratis.
Mereka yang membutuhkan akan diberikan pakaian, buku, dan internet gratis. Ia juga menyiapkan program day care pada ibu-ibu yang menitipkan anaknya di sekolah.
Tak hanya itu, Luthfi juga bakal memangkas ongkos angkutan umum. Di mana saat ini ongkosnya Rp 2000 menjadi Rp 1000.
Terkait ketenagakerjaan, Ahmad Lutfhi juga menyiapkan beberapa program pro-buruh. Pihaknya akan berkoordinasi dengan Polda Jateng untuk membuka desk tenaga kerja.
Upaya itu guna melindungi hak-hak para buruh, seperti upah, pesangon bagi yang di PHK, hak cuti bagi buruh perempuan.
Usulan Andika
Peningkatan UMKM dari mikro menjadi kecil dan menengah serta nasib petani maupun buruh tani juga menjadi perhatiannya.
’’Ini ada keterkaitan Jawa Tengah adalah merupakan lumbung pangan nasional sebagaimana RPJM Kita,’’ katanya.
Sementara itu, Calon Gubernur nomor urut 1 Andika Perkasa mengusulkan adanya insentif pada usaha-usaha yang menyerap tenaga kerja. Sehingga, mereka punya ruang fiskal untuk melakukan ekspansi.
’’Kalau kita kurangi beban-beban mereka, baik yang sifatnya pajak retribusi, kita bantu dalam hal perizinan maka kita berharap akan semakin banyak usaha-usaha yang kemudian tumbuh kemudian hadir sehingga menyerap tenaga kerja,’’ ujarnya.