Diakuinya, kemenangan tersebut di luar dugaan banyak orang, apalagi Agustina-Iswar hanya diusung satu partai politik, yakni PDIP. Sedangkan kontestan lain diusung banyak partai.
’’Perolehan suara hari ini sangat istimewa. Ini di luar dugaan. Bahkan, saya tidak menduga kalau selisihnya demikian jauh,’’ kata mantan Wakil Ketua Komisi X DPR RI itu.
Ia pun mengatakan, keunggulan berdasarkan hitung cepat itu merupakan buah kerja keras banyak pihak, termasuk partai politik, relawan, hingga para suporter PSIS Semarang yang memberikan dukungan.
’’Kita belum selesaikan penghitungan suara, masih harus menjaga sampai proses penetapan di KPU. Setelah proses penghitungan suara di tingkat TPS selesai, harus menjaga penghitungan suara di tingkat kecamatan,’’ katanya.
Murianews, Semarang – Pasangan calon Wali Kota Semarang-Wakil Agustina Wilujeng Pramestuti-Iswar Aminuddin unggul dalam quick count atau hitung cepat di Pilwalkot Semarang 2024.
Berdasarkan data yang ditampilkan di Desk Pilwakot Semarang 2024, Rabu (27/11/2024) pukul 19.36 WIB, Agustin-Iswar memperoleh 483.574 suara atau 57,32 persen.
Sedangkan rivalnya, pasangan Yoyok Sukawi-Joko Santoso tercatat mendapatkan 360.052 suara atau 42,68 persen.
Data tersebut merupakan hasil dari progres suara masuk sebesar 99,28 persen di 2.341 tempat pemungutan suara (TPS) dari total 2.358 TPS.
Meski unggul di hasil quick count, ia berpesan pada relawan dan pendukungnya untuk tidak jumawa terbawa euforia kemenangan.
’’Saya berharap jangan terlalu jumawa terbawa euforia kemenangan,’’ katanya di Posko Pemenangan Jaguar (Jagoanku Agustina-Iswar), di Semarang, Rabu (27/11/2024) malam seperti dikutip dari Antara, Kamis (28/11/2024).
Menurutnya, keunggulan perolehan suara di Pilwalkot Semarang harus disikapi dengan penuh rasa syukur dan banyak memanjatkan doa kepada Tuhan.
Di Luar Dugaan...
Diakuinya, kemenangan tersebut di luar dugaan banyak orang, apalagi Agustina-Iswar hanya diusung satu partai politik, yakni PDIP. Sedangkan kontestan lain diusung banyak partai.
’’Perolehan suara hari ini sangat istimewa. Ini di luar dugaan. Bahkan, saya tidak menduga kalau selisihnya demikian jauh,’’ kata mantan Wakil Ketua Komisi X DPR RI itu.
Ia pun mengatakan, keunggulan berdasarkan hitung cepat itu merupakan buah kerja keras banyak pihak, termasuk partai politik, relawan, hingga para suporter PSIS Semarang yang memberikan dukungan.
Agustina mengatakan perjuangan belum berakhir. Maka, proses penghitungan suara yang dilakukan penyelenggara Pilkada harus terus dikawal hingga penetapan dari Komisi Pemilihan Umum (KPU)
’’Kita belum selesaikan penghitungan suara, masih harus menjaga sampai proses penetapan di KPU. Setelah proses penghitungan suara di tingkat TPS selesai, harus menjaga penghitungan suara di tingkat kecamatan,’’ katanya.