Kamis, 20 November 2025

PT KAI Daop 4 Semarang juga mengganti bantalan kayu pada rel dengan bantalan sintetis. Total sebanyak 4.102 bantalan kayu di 29 jembatan telah diganti.

’’Bantalan sintetis tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga lebih tahan lama dan efektif meredam kebisingan, memberikan kenyamanan lebih bagi penumpang,’’ kata Franoto.

Ia menjelaskan, bantalan sintetis merupakan teknologi yang pertama kali dikembangkan di Jepang. Bantalan ini menawarkan keunggulan seperti daya tahan terhadap bahan kimia.

Kemudian, usia pemakaiannya juga bisa lebih dari 50 tahun dan biaya perawatannya lebih rendah.

Selanjutnya, PT KAI Daop 4 Semarang juga menambah 30.012 meter kubik batu ballast atau batu kricak di sepanjang jalur. Batu ballast ini sebelumnya dicuci untuk memastikan kebersihan dan keawetannya.

’’Penambahan batu ballast bertujuan meningkatkan stabilitas dan daya tahan jalur KA, serta mengurangi potensi kerusakan akibat cuaca ekstrem,’’ tambah Franoto.

Ia menjelaskan, berbagai upaya itu dilakukan guna memberikan pelayanan terbaik pada pelanggan kereta api, terutama di masa angutan Nataru.

’’Prasarana yang handal menjadi fondasi utama dalam menjaga kelancaran operasional kereta api, terutama selama masa angkutan Nataru yang diprediksi akan mengalami lonjakan penumpang,’’ ungkapnya.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler