TA meninggal dalam perjalanan ke Puskesmas Lumbir, sementara AS meninggal di lokasi.
”TA mengalami luka fraktur tangan dan kaki, tidak sadar, meninggal dunia dalam perjalanan ke Puskesmas Lumbir. Sedangkan AS mengalami luka di kepala kaki kanan fraktur, tidak sadar, meninggal dunia di TKP,” pungkasnya.
Murianews, Banyumas – Peristiwa kecelakaan terjadi di Jalan Raya Lumbir-Karangpucung, Kabupaten Banyumas, Kamis (13/2/2025) malam. Sebuah truk tronton menyeruduk motor honda beat.
Akibat kejadian itu, dua orang meninggal. Korban merupakan TA (42), warga Banyumas, pengendara dan AS (36), warga Cilacap pembonceng dari motor Honda Beat tersebut.
Kanit Gakkum Satlantas Polresta Banyumas, Iptu Susanto mengatakan, kecelakaan berawal dari motor Honda Beat R 4751 SE melaju dari arah timur.
Pada saat bersamaan, terdapat truk tronton B 9066 TFY dari arah belakang yang dikemudikan H (50) warga Tasikmalaya.
Saat itu, motor melaju dengan kecepatan sedang. Sesampainya dilokasi truk tronton yang diduga tak bisa menjaga jarak menabrak bagian belakang motor.
”Dan terjadilah kecelakaan lalu lintas,” katanya seperti dikutip dari Detik.com, Jumat (14/2/2025).
Insiden itu terjadi di Jalan Raya Lumbir-Karangpucung turut Desa Kedunggede RT 3 RW 1 Kecamatan Lumbir, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Akibat Kecelakaan...
Akibat kecelakaan di pertigaan Cikopeng itu, pengendara dan pembonceng motor Honda Beat meninggal. Sementara pengemudi truk tronton tidak mengalami luka-luka.
TA meninggal dalam perjalanan ke Puskesmas Lumbir, sementara AS meninggal di lokasi.
”TA mengalami luka fraktur tangan dan kaki, tidak sadar, meninggal dunia dalam perjalanan ke Puskesmas Lumbir. Sedangkan AS mengalami luka di kepala kaki kanan fraktur, tidak sadar, meninggal dunia di TKP,” pungkasnya.
