Lokasi itu menjadi primadona karena pemandangan yang indah, yakni sebuah lanskap Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
Tak sedikit masyarakat yang ingin menikmati khusyuknya salat Iduladha di bawah langit dengan pemandangan indah itu. Banyak dari mereka yang mengabadikan momen tersebut melalui gawai masing-masing.
Keindahan alam itu membuat banyak masyarakat yang ingin merasakan salat Iduladha di Lapangan Garung Desa Butuh. Bahkan, ada turis Malaysia merasakan langsung.
Berdasarkan catatan panitia penyelenggaran salat Iduladha di Lapangan Garung, lebih dari 27 ribu orang melaksanakan salat Id di sana.
Padahal, kapasitas Lapangan Garung hanya mampu menampung 5.000an orang. Akibatnya, banyak Jemaah salat Id yang tak kebagian tempat.
Beberapa bahkan sampai salat di tempat ala kadarnya, seperti di kebun dan sawah warga. Ada pula yang sampai tidak bisa salat karena tak mendapatkan tempat yang layak.
Murianews, Wonosobo – Lapangan Garung Desa Butuh, Kecamatan Kalikajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah masih menjadi primadona untuk melaksanakan salat Id. Bahkan, lokasi itu sampai membeludak saat momen salat Iduladha, Jumat (6/6/2025).
Lokasi itu menjadi primadona karena pemandangan yang indah, yakni sebuah lanskap Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
Tak sedikit masyarakat yang ingin menikmati khusyuknya salat Iduladha di bawah langit dengan pemandangan indah itu. Banyak dari mereka yang mengabadikan momen tersebut melalui gawai masing-masing.
Keindahan alam itu membuat banyak masyarakat yang ingin merasakan salat Iduladha di Lapangan Garung Desa Butuh. Bahkan, ada turis Malaysia merasakan langsung.
Berdasarkan catatan panitia penyelenggaran salat Iduladha di Lapangan Garung, lebih dari 27 ribu orang melaksanakan salat Id di sana.
Padahal, kapasitas Lapangan Garung hanya mampu menampung 5.000an orang. Akibatnya, banyak Jemaah salat Id yang tak kebagian tempat.
Beberapa bahkan sampai salat di tempat ala kadarnya, seperti di kebun dan sawah warga. Ada pula yang sampai tidak bisa salat karena tak mendapatkan tempat yang layak.
Kapasitas Terbatas
Bupati Wonosobo Afif Nurhidayat pun mengakui kapasitas Lapangan Garung yang terbatas.
”Tadi pas shalat Idul Adha dimulai, banyak warga yang sampai salat di kebun, rela menggelar sajadah di sana,” ujarnya usai salat Iduladha seperti dikutip dari Kompas.com.
Video momen salat Iduladha di Lapangan Garung itu juga beredar di sejumlah media sosial, salah satunya dibagikan akun Instagram bernama wonosobo.info.
Dalam video yang diunggah, tampak sejumlah jemaah melaksanakan salat Id di sawah warga. Mereka membentangkan sajadahnya di garis tepian persawahan.
Beberapa dari mereka bahkan salat Iduladha di atas lahan persawahan yang sudah ditanami. Tampak pula jemaah yang berhimpitan karena tak mau menginjak areal persawahan itu.
”Meluber ke sawah-sawah dan di atas rumah,” tulis akun tersebut.