Minggu, 23 November 2025

”Aplikasikan di dapur. Jangan sampai mutunya melorot setelah mendapat sertifikat,” ujarnya.

Ketua Perkumpulan Penyelenggara Jasaboga Indonesia (PPJI) Kota Semarang Yanto M Sakoer yang juga dilibatkan dalam pelatihan itu mengatakan, kegiatan itu sebagai respons keprihatinan terhadap banyaknya peristiwa keracunan MBG.

”Pengusaha jasa boga tergerak, karena PPJI tidak terlepas dari Program MBG ini,” katanya.

Para penjamah makanan di SPPG, kata dia, diharapkan bisa mendapat pengetahuan tentang sanitasi yang higienis.

Hingga saat ini sudah berdiri 55 SPPG yang tersebar di berbagai wilayah di Kota Semarang, dari 147 SPPG yang ditargetkan berdiri.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler