Vaksinasi Covid-19 di Temanggung Sudah Capai 70 Persen

MURIANEWS, Temanggung – Capaian vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Temanggung sudah melampaui target. Capaian vaksinasi di daerah ini sudah mencapai 70,19 persen.

Bupati Temanggung HM Al Khaziq mengatakan, meski capaian sudah 70 persen, proses vaksinasi Covid-19 tidak berhenti.

Pihaknya tetap akan menggenjot penyuntikan vaksin ke masyarakat, untuk mencapai kekebalan komunal yang maksimal. Selain itu, masyarakat juga tetap diimbau untuk disiplin protokol kesehatan (prokes).

““Kami juga menggenjot vaksinasi, kendati telah 70 persen akan terus ditingkatkan. Baik vaksinasi dosis pertama dan kedua,” katanya, Rabu (1/2/2021).

Capaian vaksinasi Covid-19 akan terus meningkat seiring terus dilakukan vaksinasi massal di sejumlah tempat, oleh TNI, Polri dan Dinas Kesehatan,” katanya.

Ia menyebut, varian baru Covid-19 Beta dan Omicron juga tengah diwaspadai, meski belum ada laporan masuk ke daerahnya. Namun menurutnya, langkah antisipasi tetap harus dilakukan.

Terutama menjelang Natal dan Tahun Baru. Warga diminta untuk menerapkan prokes secara ketat.

Selain itu juga menaati regulasi pemerintah, seperti saat pada akhir tahun diterapkan PPKM level 3.
Selain itu juga menaati regulasi pemerintah, seperti saat pada akhir tahun diterapkan PPKM level 3.Baca: Seperti Ini Perjuangan Polisi Grobogan Antar Petugas Vaksinasi ke Desa TerpencilKapolres Temanggung AKBP Burhanuddin mengatakan, capaian vaksinasi Kabupaten Temanggung yang melampaui target nasional itu berkat kerja sama dan sinergi seluruh lapisan masyarakat maupun instansi terkait.“Capaian vaksinasi di atas 70 persen, berkat kerja sama antara Polri, TNI, Dinas Kesehatan Kabupaten Temanggung dan berbagai komponen lain,” terangnya.Ia kembali mengingatkan masyarakat untuk tidak lekas berpuas diri dan kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, agar tidak terjadi kenaikan kasus di Temanggung.Disebutkan, PPKM level 3 akan diterapkan mulai 24 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022. Sehingga kegiatan dan pertemuan dibatasi 50 persen. Reporter: Ali MuntohaEditor: Ali Muntoha