Rabu, 19 November 2025

Murianews, Sragen – Seorang nenek petani bernamawa Sulami (68) warga Desa Sambungmacan , Kecamatan Sambungmacan, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, terseret arus Sungai Bengawan Solo, Selasa (5/12/2023).

Korban terseret arus saat mencoba menyeberang daerah aliran sungai (DAS) Bengawan Solo yang berada di Desa Ngadirejo, Sragen. Saat itu, air di Bengawan Solo mencapai dagu orang dewasa.

Kepala Kantor SAR Semarang Heru Suhartanto menceritakan, sekitar pukul 13.00 WIB korban hendak pulang dari sawah dengan menyeberangi aliran sungai. Namun nahas korban terpeleset tidak bisa menyelamatkan diri, hingga akhirnya tenggelam.

”Saat kejadian debit air sedang meningkat setinggi dagu orang dewasa. ibu Sulami menyebarang terseret arus hanyut, warga langsung berusaha mencari namun tidak ditemukan," katanya dalam keterangan yang diterima Murianews.com.

Peristiwa itu kemudian dilaporkan ke aparat terkait, dan tim SAR gabungan dikerahkan ke lokasi untuk mencari korban.

Tim SAR melakukan pencarian di aliran Bengawan Solo dengan metode penyisiran dengan perahu karet dari tempat kejadian ke arah utara sekitar 1 KM.

Hingga berita ini diturunkan korban belum ditemukan. Tim SAR masih melakukan pencarian terhadap tubuh korban yang akan dilanjutkan pada esok hari.

”Saat ini kondisi kedalaman Bengawan Solo sekitar 4 meter lebar mencapai 15 meter. Semoga besok cuaca cerah dan korban cepat ditemukan," pungkasnya.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler