Kamis, 20 November 2025

Murianews, Semarang – Pemprov Jateng bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DPRD Jateng menandatangani Nota Kesepakatan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) serta Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Jateng 2026.

Penandatanganan ini dilakukan dalam Rapat Paripurna di Gedung Berlian DPRD Jateng, Kamis, (20/11/2025).

Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, menegaskan, meskipun terjadi penurunan Dana Transfer ke Daerah (TKD) dari pusat, hal tersebut tidak akan mengubah arah program prioritas Pemprov Jateng pada tahun 2026.

Ia menekankan seluruh agenda yang bersentuhan langsung dengan kebutuhan masyarakat, khususnya ketahanan pangan, tetap menjadi fokus utama.

”Program yang langsung bersentuhan dengan masyarakat tetap diutamakan. Fokus tahun depan adalah swasembada pangan,” kata Gubernur Luthfi.

Dalam rancangan yang disetujui, berbagai indikator ekonomi Jateng mencatatkan penguatan. Pada triwulan III 2025, pertumbuhan ekonomi mencapai 5,37%, naik dari tahun sebelumnya yang tercatat 4,93%.

Berdasarkan capaian itu, Pemprov Jateng memproyeksikan pertumbuhan ekonomi 2026 berada di kisaran 5% sampai 6%, dengan inflasi yang terjaga dengan perkiraan 1,5% hingga 3,5%.

Indikator kesejahteraan juga menunjukkan perbaikan. Persentase penduduk miskin Maret 2025 turun menjadi 9,48% dari September 2024 yang sebesar 9,58%.

Pendapatan daerah... 

  • 1
  • 2

Komentar

Jateng Terkini