Rabu, 19 November 2025

Murianews, Semarang – Sebanyak 28.513.671 jiwa data Pemilih Pilkada Jateng harus dilakukan proses Coklit (Pencocokan dan Penelitian). Data tersebut bukan berasal dari basis data Pemilu 2024 lalu, tetapi memulai ulang agar lebih akurat.

"Jadi dimulai dari nol, basis datanya dari Kementerian Dalam Negeri yang disinkronkan dengan daftar pemilih tetap pemilu lalu," demikian dikatakan Komisioner KPU Jateng Paulus Widiyantoro seperti dilansir Antara, Sabtu (13/7/2024)

Dengan jumlah data pemilih Pilkada Jateng yang sebanyak itu, KPU Jateng juga harus segera menyiapkan kebutuhan TPS (Tempat Pemungutan Suara). Untuk Pilkada Jateng diperkirakan akan butuh 56.677 TPS.

Proses Coklit (Pencocokan dan Penelitian) Pemilih Pilkada Jateng masih terus berjalan. KPU Jateng menyebut, proses yang masih berjalan ini sudah mencapai 90 persen pelaksanaanya.

Menurut Paulus Widiyantoro, proses Coklit masih akan terus berlangsung. Pihaknya menargetkan proses ini bisa segera selesai dalam waktu dekat.

"Pelaksanaan coklit ini ditargetkan pada pekan ketiga Juli ini sudah mencapai 100 persen," katanya.

KPU Jateng sendiri menjadwalkan sudah bisa menyiapkan laporan data pemilih Pilkada Jateng, dan mengeceknya sebelum disampaikan. Pada pekan keempat Juli 2024, laporan diharapkan sudah mulai bisa disiapkan.

Sebanyak 106.746 petugas Pantarlih (Panita Pemutakhiran Data Pemilih) dikerahkan untuk melakukan Coklit data pemilih Pilkada Jateng. Mereka bertugas sejak 24 Juni lalu, dan diharapkan selesai pada 24 Juli 2024.

Komentar

Jateng Terkini