Pemkab Temanggung Tingkatkan Ekosistem Digital Toko Kelontong
Cholis Anwar
Senin, 27 November 2023 11:52:00
Murianews, Temanggung – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Temanggung bersama Sampoerna Retail Community (SRC) Magelang Raya terus berkomitmen untuk memodernisasi toko-toko kelontong melalui ekosistem digital.
Langkah ini diambil dalam upaya pembinaan dan pelatihan bagi para pelaku UMKM toko kelontong menuju konsep toko modern dengan pemanfaatan teknologi digital.
Pontjo Marbagyo, Kepala Bidang Perdagangan Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan Kabupaten Temanggung, menyampaikan hal ini usai menghadiri acara Gebyar Berkah di Gedung Pemuda pada Sabtu (25/11/2023).
Ia menjelaskan bahwa SRC berperan aktif dalam membantu kemajuan UMKM toko kelontong, khususnya dalam hal transformasi digital.
”SRC melakukan pembinaan dan pelatihan terhadap para pelaku UMKM, terutama para pelaku usaha toko kelontong, untuk mengarah ke konsep toko modern dengan menerapkan digitalisasi dalam pelayanan dan penjualan,” kata Marbagyo melansir dari laman resmi Pemprov Jateng, Senin (27/11/2023).
Menurutnya, toko kelontong SRC hadir di tengah masyarakat dan memberikan dampak positif melalui pemenuhan kebutuhan sehari-hari.
Toko kelontong SRC bukan hanya menjadi pusat ekonomi di tingkat lokal tetapi juga memberikan peluang pada pedagang kelontong untuk meningkatkan penghasilan dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi di masyarakat desa maupun perkotaan.
Sementara Ketua Paguyuban SRC Magelang Raya, Andi Justianto menekankan semangat gotong royong dan mengajak masyarakat untuk berbelanja di toko kelontong terdekat. Melalui kegiatan Gebyar Berkah, SRC ingin mendorong inovasi di kalangan toko kelontong agar tetap bersaing dan berkembang di tengah dinamika persaingan.
”Kami mengajak toko-toko kelontong untuk bergabung dalam SRC karena nantinya akan ada pelatihan-pelatihan untuk meningkatkan taraf mereka menjadi toko semi modern hingga modern,” ungkapnya.
SRC Magelang Raya saat ini memiliki jaringan sebanyak 2.000 toko kelontong yang tersebar di Kabupaten Temanggung, Wonosobo, Magelang, dan Kota Magelang.
Andi menggarisbawahi perlunya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk membangkitkan UMKM melalui berbagai gerakan, termasuk UMKM Go Digital dan bantuan langsung, yang diharapkan dapat memberikan dorongan positif pada sektor UMKM.
”Langkah ini membuktikan bahwa toko kelontong bukan hanya tempat berbelanja, tetapi juga menjadi pilar ekonomi lokal yang perlu mendapatkan dukungan dan pembinaan untuk terus berkembang,” tutup Andi Justianto.



