Rabu, 19 November 2025

Murianews, Semarang – Unit Pemberantasan Pungutan Liar Jawa Tengah (UPP Jateng) menerima penghargaan prestisius sebagai unit terbaik dalam kinerja dan inovasi mitigasi pencegahan pungutan liar (pungli).

Penghargaan tersebut diserahkan oleh Kasatgas Saber Pungli, Komjen (Pol) Ahmad Dofiri, kepada Kepala UPP Jateng, Brigjen (Pol) Untung Sudarto, dalam sebuah acara pada Senin (27/11/2023).

Inspektur Provinsi Jateng, Dhoni Widianto mengatakan, penghargaan ini merupakan ajang rutin yang diberikan oleh Kementerian Koordinasi Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam).

Predikat ini menjadi pengakuan atas dedikasi dan inovasi yang telah diterapkan oleh UPP Jateng dalam upaya pencegahan pungli.

”Inovasi yang kita kembangkan adalah di mana laporan pungli dari masyarakat, oleh tim saber pungli dilaporkan melalui aplikasi yang terpusat di Irwasda Polda Jateng. Kita juga membuat laporan setiap hari yang kita kirim ke UPP satgas saber pungli pusat,” ungkap Dhoni dalam keterangan tertulis yang diterima Murianews.com, Selasa (28/11/2023).

UPP Jateng telah fokus pada upaya pencegahan, terutama di tempat layanan publik seperti Samsat. Hingga September 2023, tim saber pungli Jateng telah melaksanakan sosialisasi pencegahan pungli sebanyak 64.202 kali.

Di sisi lain, untuk penindakan, UPP Jateng bekerja sama dengan Satgas Saber Pungli UPP kabupaten/kota se-Jateng. Hingga September 2023, operasi tangkap tangan dilakukan sebanyak 965 kali.

Dhoni menjelaskan, perkara yang banyak ditangani oleh Satgas Saber Pungli di antaranya, pungutan PTSL (Pendaftaran Tanah Sistem Sistematis Lengkap), pungutan Dana Desa, dan Dana Sekolah/BOS.

Seusai menerima penghargaan, Dhoni berharap agar mitigasi atau pencegahan yang dilakukan semakin masif.

”Ke depan, kita lebih fokus lagi pada pencegahan pungli, yang menghambat pelayanan publik dan menimbulkan biaya ekonomi tinggi. Sosialisasi ini kita kedepankan, sebagai bagian dari pencegahan korupsi,” tuturnya.

Komentar

Terpopuler