Ilyas Pangestu Resmi Terpilih sebagai Ketum SPPI
Cholis Anwar
Sabtu, 28 September 2024 14:05:00
Murianews, Pemalang – Achdiyanto Ilyas Pangestu resmi terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) Serikat Pekerja Perikanan Indonesia (SPPI). Ilyas terpilih secara aklamasi dalam Kongres I SPPI yang diselenggarakan pada 27-28 September 2024 di Pemalang, Jawa Tengah.
Dalam pidato kemenangannya, Ilyas menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan hak-hak pekerja perikanan di Indonesia. tidak hanya itu, Ia juga bertekad untuk memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan lembaga internasional.
”Demi mewujudkan sektor perikanan yang lebih adil dan berkelanjutan, kami akan mengadvokasi kondisi kerja dan standar keselamatan yang lebih baik di sektor perikanan, serta memastikan kepastian hukum di hadapan negara,” kata Ilyas dalam keterangan tertulis yang diterima Murianews.com, pada Sabtu (28/9/2024).
Dengan kepemimpinan baru ini, Ilyas bertekad untuk membawa perubahan positif bagi kehidupan para pekerja perikanan dan masyarakat pesisir Indonesia. Ia juga menekankan pentingnya kongres ini sebagai langkah awal strategis dalam mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi sektor perikanan nasional.
Kongres SPPI I ini menghasilkan sejumlah rekomendasi penting yang akan menjadi fokus utama bagi kepengurusan baru SPPI di bawah pimpinan Ilyas.
Beberapa isu strategis yang menjadi perhatian utama kepengurusan SPPI ke depan antara lain, perbaikan kondisi kerja; dalam hal ini SPPI akan memperjuangkan perbaikan kondisi kerja dan peningkatan standar keselamatan bagi pekerja perikanan.
Kemudian pemberdayaan melalui Pendidikan; program pendidikan untuk memberdayakan pekerja perikanan, termasuk pengetahuan tentang hak-hak mereka, kesehatan dan keselamatan kerja, serta mekanisme penyelesaian keluhan di tempat kerja.
Pengembangan keterampilan dan pemberdayaan ekonomi, yakni dengan inisiatif pelatihan untuk meningkatkan keterampilan pekerja perikanan, mulai dari teknik penangkapan ikan berkelanjutan hingga kewirausahaan.
Selanjutnya pengelolaan perikanan berkelanjutan; SPPI akan bekerja sama dalam mempromosikan praktik penangkapan ikan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan, guna melestarikan sumber daya laut bagi generasi mendatang.
SPPI juga akan mendukung inisiatif berbasis masyarakat yang dapat memberikan manfaat ekonomi tambahan bagi masyarakat lokal yang bergantung pada industri perikanan.
Kemudian mendorong kesetaraan gender dan inklusi sosial di sektor perikanan dengan memberdayakan perempuan dalam proses pengambilan keputusan dan akses terhadap peluang ekonomi.
Tidak hanya itu, SPPI akan membantu membangun ketahanan komunitas nelayan dalam menghadapi tantangan seperti perubahan iklim dan fluktuasi ekonomi.
Terakhir, SPPI akan terus mengadvokasi reformasi kebijakan yang mendukung hak-hak pekerja perikanan dan mendorong praktik pengelolaan perikanan yang berkelanjutan.
Murianews, Pemalang – Achdiyanto Ilyas Pangestu resmi terpilih sebagai Ketua Umum (Ketum) Serikat Pekerja Perikanan Indonesia (SPPI). Ilyas terpilih secara aklamasi dalam Kongres I SPPI yang diselenggarakan pada 27-28 September 2024 di Pemalang, Jawa Tengah.
Dalam pidato kemenangannya, Ilyas menegaskan komitmennya untuk memperjuangkan hak-hak pekerja perikanan di Indonesia. tidak hanya itu, Ia juga bertekad untuk memperkuat kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pemerintah dan lembaga internasional.
”Demi mewujudkan sektor perikanan yang lebih adil dan berkelanjutan, kami akan mengadvokasi kondisi kerja dan standar keselamatan yang lebih baik di sektor perikanan, serta memastikan kepastian hukum di hadapan negara,” kata Ilyas dalam keterangan tertulis yang diterima Murianews.com, pada Sabtu (28/9/2024).
Dengan kepemimpinan baru ini, Ilyas bertekad untuk membawa perubahan positif bagi kehidupan para pekerja perikanan dan masyarakat pesisir Indonesia. Ia juga menekankan pentingnya kongres ini sebagai langkah awal strategis dalam mewujudkan masa depan yang lebih baik bagi sektor perikanan nasional.
Kongres SPPI I ini menghasilkan sejumlah rekomendasi penting yang akan menjadi fokus utama bagi kepengurusan baru SPPI di bawah pimpinan Ilyas.
Beberapa isu strategis yang menjadi perhatian utama kepengurusan SPPI ke depan antara lain, perbaikan kondisi kerja; dalam hal ini SPPI akan memperjuangkan perbaikan kondisi kerja dan peningkatan standar keselamatan bagi pekerja perikanan.
Kemudian pemberdayaan melalui Pendidikan; program pendidikan untuk memberdayakan pekerja perikanan, termasuk pengetahuan tentang hak-hak mereka, kesehatan dan keselamatan kerja, serta mekanisme penyelesaian keluhan di tempat kerja.
Pengembangan keterampilan dan pemberdayaan ekonomi, yakni dengan inisiatif pelatihan untuk meningkatkan keterampilan pekerja perikanan, mulai dari teknik penangkapan ikan berkelanjutan hingga kewirausahaan.
Selanjutnya pengelolaan perikanan berkelanjutan; SPPI akan bekerja sama dalam mempromosikan praktik penangkapan ikan yang bertanggung jawab dan berkelanjutan, guna melestarikan sumber daya laut bagi generasi mendatang.
SPPI juga akan mendukung inisiatif berbasis masyarakat yang dapat memberikan manfaat ekonomi tambahan bagi masyarakat lokal yang bergantung pada industri perikanan.
Kemudian mendorong kesetaraan gender dan inklusi sosial di sektor perikanan dengan memberdayakan perempuan dalam proses pengambilan keputusan dan akses terhadap peluang ekonomi.
Tidak hanya itu, SPPI akan membantu membangun ketahanan komunitas nelayan dalam menghadapi tantangan seperti perubahan iklim dan fluktuasi ekonomi.
Terakhir, SPPI akan terus mengadvokasi reformasi kebijakan yang mendukung hak-hak pekerja perikanan dan mendorong praktik pengelolaan perikanan yang berkelanjutan.
