Rabu, 19 November 2025

Murianews, Banyumas – Para pengrajin tusuk sate di Desa Pajerukan, Kecamatan Kalibagor, Banyumas, kini merasa senang karena mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi.

Hal ini berkat adanya bantuan pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah untuk pengembangan usaha mikro kecil (UMK).

Adanya bantuan PLTS itu membuat Kelompok Usaha Bersama (Kube) Mandiri Sejahtera yang terdiri dari 10 emak-emak, makin bersemangat memproduksi tusuk sate berbahan bambu menggunakan mesin bertenaga listrik.

Ketua Kube Mandiri Sejahtera Tutik Ariyani mengatakan, bantuan PLTS tersebut sangat menunjang produksi tusuk sate. Karena proses produksi bisa lebih efisien waktu.

”Bantuan ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan produksi, karena bisa lebih efisien waktu,” katanya, Kamis (6/11/2025)

Ia menceritakan, pembuatan tusuk sate dulunya dilakukan secara manual dan membutuhkan waktu yang lama. Hingga saatnya mereka mendapatkan bantuan mesin dari pemerintah, namun masih terkendala listrik.

”Ada dua mesin tapi listriknya nggak mumpuni, sehingga mesin dibagi di dua tempat,” lanjutnya.

Kendala itu terjawab setelah Pemerintah Provinsi Jawa Tengah menurunkan bantuan PLTS pada 2025. ”Alhamdulillah sekarang ada listrik tenaga surya dari Pemprov Jateng, sehingga produksi kami meningkat,” ungkapnya.

Kemiskinan Ekstrem... 

  • 1
  • 2

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler