Banjir Masih Tinggi, Pantura Semarang-Demak Masih Lumpuh
Murianews
Minggu, 1 Januari 2023 14:24:53
Berdasarkan pantauan, ketinggian air mencapai perut orang dewasaatau sekitar satu meter. Akibatnya, motor dan mobil kecil tak bisa melintas.
Hanya truk besar seperti truk tangka dan kontainer yang masih berani menerobos banjir.
Melansir
Detik.com, di
flyover Gerbang Tol Kaligawe, Jalan Kaligawe Semarang lumpuh total. Banyak mobil dan motor yang diputar balik oleh warga yang sudah berjaga-jaga di sekitar area putar balik.
Baca: Pantura Semarang Terendam Banjir, Motor Sulit MelintasSementara, dari arah Semarang menuju Demak, jalan sudah mulai banjir di dekat pertigaan GT Kaligawe dan sepanjang mata memandang jalan masih tergenang banjir.
Banjir juga menutup akses ke Universitas Islam Sultan Agung Semarang dan RS Islam Sultan Agung. Pegawai yang ingin masuk ke sana pun harus naik perahu atau menumpang truk-truk besar.
Di sekitar lokasi, juga bersiaga tim-tim relawan yang membawa perahu karet. Mereka fokus pada antar jemput atau bersiaga jika sewaktu-waktu ada yang membutuhkan evakuasi.
”Konsen kita teman-teman medis RS Sultan Agung sama teman-teman yang di kampus ini teman-teman medis ini kan butuh langsiran yang ke rumah sakit,” kata salah satu relawan, Hari Dwi Santoso.Banjir juga menutup akses ke satu kelurahan di sekitar lokasi. Sejumlah pemotor yang ingjn menuju Demak atau Kudus juga terlihat masih bertahan karena kebingungan.
Baca: Banjir Bikin 13 Penerbangan di Bandara Ahmad Yani Semarang Delay”Kalau ketinggian bisa dilihat ini seperut jadi akses mau ke Kudus, ke Demak susah,” lanjutnya.Banjir ini sudah terjadi sejak kemarin saat hujan lebat mengguyur Semarang. Sejumlah wilayah di Semarang hinga kini masih tergenang seperti di Bandarharjo, Genuk, dan kawasan Marina. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber: Detik.com
Murianews, Semarang – Jalan Pantura Semarang-Demak masih lumpuh akibat banjir hingga Minggu (1/1/2023) siang ini. Hal ini lantaran ketinggian air di Jalan Kaligawe Pantura Semarang-Demak masih tinggi.
Berdasarkan pantauan, ketinggian air mencapai perut orang dewasaatau sekitar satu meter. Akibatnya, motor dan mobil kecil tak bisa melintas.
Hanya truk besar seperti truk tangka dan kontainer yang masih berani menerobos banjir.
Melansir
Detik.com, di
flyover Gerbang Tol Kaligawe, Jalan Kaligawe Semarang lumpuh total. Banyak mobil dan motor yang diputar balik oleh warga yang sudah berjaga-jaga di sekitar area putar balik.
Baca: Pantura Semarang Terendam Banjir, Motor Sulit Melintas
Sementara, dari arah Semarang menuju Demak, jalan sudah mulai banjir di dekat pertigaan GT Kaligawe dan sepanjang mata memandang jalan masih tergenang banjir.
Banjir juga menutup akses ke Universitas Islam Sultan Agung Semarang dan RS Islam Sultan Agung. Pegawai yang ingin masuk ke sana pun harus naik perahu atau menumpang truk-truk besar.
Di sekitar lokasi, juga bersiaga tim-tim relawan yang membawa perahu karet. Mereka fokus pada antar jemput atau bersiaga jika sewaktu-waktu ada yang membutuhkan evakuasi.
”Konsen kita teman-teman medis RS Sultan Agung sama teman-teman yang di kampus ini teman-teman medis ini kan butuh langsiran yang ke rumah sakit,” kata salah satu relawan, Hari Dwi Santoso.
Banjir juga menutup akses ke satu kelurahan di sekitar lokasi. Sejumlah pemotor yang ingjn menuju Demak atau Kudus juga terlihat masih bertahan karena kebingungan.
Baca: Banjir Bikin 13 Penerbangan di Bandara Ahmad Yani Semarang Delay
”Kalau ketinggian bisa dilihat ini seperut jadi akses mau ke Kudus, ke Demak susah,” lanjutnya.
Banjir ini sudah terjadi sejak kemarin saat hujan lebat mengguyur Semarang. Sejumlah wilayah di Semarang hinga kini masih tergenang seperti di Bandarharjo, Genuk, dan kawasan Marina.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber: Detik.com