Rabu, 19 November 2025

Murianews, Semarang – Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Jawa Tengah mengungkapkan saat ini Jateng masih kekurangan setidaknya 2.298 guru untuk berbagai jenjang pendidikan.

Ketua PGRI Jateng, Muhdi, menjelaskan berdasarkan data Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK), kebutuhan awal guru di Jawa Tengah adalah 3.340 orang.

Namun, pada tahun 2024, hanya 1.042 formasi guru Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang dibuka, sehingga menyisakan kekurangan sebanyak 2.298 guru.

”Ditjen GTK menyebut di Jateng itu kebutuhannya 3.340 guru, dan di 2024 formasinya itu 1.042 guru, maka masih (kurang) 2.298 guru,” kata Muhdi seperti dilansir Antara, Jumat (1/8/2025)

Menurutnya, salah satu penyebab utama persoalan kekurangan guru ini tak kunjung usai adalah perbedaan persepsi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menghitung kebutuhan.

Muhdi menyebutkan bahwa penghitungan beban kerja yang tidak seragam dan belum maksimalnya proses mutasi guru antarsekolah turut memperumit situasi.

Akibatnya, sekolah yang kekurangan guru terpaksa mencari guru tamu, padahal cara tersebut dilarang oleh pemerintah.

Desak Pemerintah Percepat Mutasi...

  • 1
  • 2

Komentar

Jateng Terkini