Polres Sukoharjo menduga mayat tersebut adalah korban pembunuhan. Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit mengatakan, saat ini pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut.
”Saat ini sedang dilakukan oleh penyelidikan oleh jajaran Satreskrim. Mohon waktunya nggih,” kata AKBP Sigit dikutip dari Suara.com, Rabu (17/4/2024).
Diketahui, polisi telah mengungkap identitas korban. Korban diketahui bernama Serlina (22) warga Dusun Dlangin Lor, Desa Lemahabang, Kecamatan Jumapolo, Karanganyar.
Kadus Dlingin Lor Lemaahbang Sukirdi telah membenarkan, korban adalah warganya. Ia mengatakan, meski korban masih berpakaian lengkap, namun ada beberapa barang berharga korban yang raib.
”Motor, HP, THR (uang) tidak ditemukan. Kata bosnya, korban mendapatkan THR dan gaji bulan ini,” ucap Sukirdi.
Ia menjelaskan, sebelumnya keluarga korban telah melaporkan hilangnya Selina pada Sabtu (13/4/2024). Ia kemudian meminta keluarga korban membuat laporan ke kepolisian.
Sukirdi mengatakan, korban sudah tak kembali ke rumah selama dua hari menjelang Hari Raya Idulfitri.
Murianews, Sukoharjo – Polisi mengungkapkan hal mengejutkan di kasus mayat dalam plastik yang ditemukan di Desa Jatisobo, Kecamatan Polkarto, Kabupaten Sukoharjo belum lama ini.
Polres Sukoharjo menduga mayat tersebut adalah korban pembunuhan. Kapolres Sukoharjo AKBP Sigit mengatakan, saat ini pihaknya masih menyelidiki kasus tersebut.
”Saat ini sedang dilakukan oleh penyelidikan oleh jajaran Satreskrim. Mohon waktunya nggih,” kata AKBP Sigit dikutip dari Suara.com, Rabu (17/4/2024).
Diketahui, polisi telah mengungkap identitas korban. Korban diketahui bernama Serlina (22) warga Dusun Dlangin Lor, Desa Lemahabang, Kecamatan Jumapolo, Karanganyar.
Kadus Dlingin Lor Lemaahbang Sukirdi telah membenarkan, korban adalah warganya. Ia mengatakan, meski korban masih berpakaian lengkap, namun ada beberapa barang berharga korban yang raib.
”Motor, HP, THR (uang) tidak ditemukan. Kata bosnya, korban mendapatkan THR dan gaji bulan ini,” ucap Sukirdi.
Ia menjelaskan, sebelumnya keluarga korban telah melaporkan hilangnya Selina pada Sabtu (13/4/2024). Ia kemudian meminta keluarga korban membuat laporan ke kepolisian.
Sukirdi mengatakan, korban sudah tak kembali ke rumah selama dua hari menjelang Hari Raya Idulfitri.
Diberitakan sebelumnya, mayat Serlina ditemukan di selokan belakang sebuah bangunan di Dukuh Gagan RT 2 RW 7, Desa Jatisobo, Kecamatan Polokarto, Kabupaten Sukoharjo, Minggu (14/4/2024) pagi.
Saat ditemukan, jasad korban terbungkus plastik dan sudah mengeluarkan bau tak sedap. Tak hanya itu, saat ditemukan, identitas korban masih belum diketahui.
Camat Polokarto Heri Mulyadi mengungkapkan, penemuan mayat itu diketahui dari warga yang melintas.
”Awalnya warga mencium bau busuk saat melintas di lokasi,” kata Heri.
Mayat berjenis kelamin perempuan itu diduga merupakan korban pembunuhan karena dimasukkan ke dalam sebuah plastik.
Dari infromasi yang dihimpun, ciri-ciri jasad perempuan tersebut berusia sekira 20-25 tahun, mengenakan celana hitam, baju batik, dan sweater warna abu-abu.
”Diduga korban pembunuhan, karena dimasukan plastik,” tandasnya.