Kamis, 20 November 2025

Murianews, Semarang – Sebanyak 13 Sekolah Rakyat telah beroperasi di Jawa Tengah. Sekolah yang diinisiasi pemerintah pusat itu memfasilitasi para siswa dari warga miskin.

Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono mengatakan, Sekolah Rakyat merupakan langkah strategis pemerintah guna memutus rantai kemiskinan lintas generasi.

Itu ia ungkapkan saat meresmikan Sekolah Rakyat Terintegrasi 45 Semarang di Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Kota Semarang pada Selasa (30/9/2025).

”Kehadiran sekolah rakyat untuk memutus rantai kemiskinan, sehingga memberi harapan keluarga miskin untuk hidup sejahtera,” katanya.

Ia mengatakan, Sekolah Rakyat Terintegrasi 45 itu menyatukan SD dan SMA. Di mana, masing-masing tingkatan memiliki 50 siswa.

Para siswa di sekolah itu sebelumnya telah diseleksi melalui Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN).

Mereka nantinya akan mengenyam pendidikan dengan fasilitas yang memadai, seperti bangunan sekolah yang memadai, sarana prasarana sekolah, hingga seragam sekolah.

Selain itu, pihaknya menjamin para siswa Sekolah Rakyat, bebas dari perundungan, intoleransi, dan pelecehan.

Suasana kondusif... 

  • 1
  • 2

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler