”Ketersediaan stok BBM, LPG, dan Avtur di titik suplai utama hingga ke seluruh lembaga penyalur di wilayah Jawa Tengah dan DIY saat ini dalam kondisi aman,” ucap Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan, baru-baru ini.
Setiap hari, sambung dia, Pertamina menjaga stok BBM jenis Gasoline sebanyak 16,3 kali lipat dari rata-rata konsumsi harian. Sementara untuk Gasoil mencapai 17,9 kali lipat.
Untuk LPG rumah tangga, stok tersedia hingga 3,2 kali lipat dari kebutuhan harian dan untuk Avtur disiapkan hingga 21,8 kali lipat dari rata-rata pemakaian harian.
”Kami juga menyiagakan 8 Supply Point BBM, 4 Terminal elpiji, dan 5 Supply Point Avtur yang tersebar se-Jateng & DIY yang terus beroperasi termasuk pada hari libur,” tambahnya.
Dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan elpiji saat Hari Raya Idul Adha, khususnya elpiji 3 Kg subsidi, Pertamina mengalokasikan tambahan fakultatif berdasarkan koordinasi dan permintaan dari pemerintah daerah setempat.
”Secara keseluruhan dilakukan penambahan elpiji 3 kg dengan total lebih dari 1,3 juta tabung atau sebesar 87 persen dari penyaluran harian,” terangnya.
Murianews, Semarang – Sebagai antisipasi momen Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah dan libur panjang akhir pekan tanggal 6 – 9 Juni, Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah melakukan sejumlah pengamanan pasokan energi di Jateng dan DIY.
”Ketersediaan stok BBM, LPG, dan Avtur di titik suplai utama hingga ke seluruh lembaga penyalur di wilayah Jawa Tengah dan DIY saat ini dalam kondisi aman,” ucap Area Manager Communication, Relations, & Corporate Social Responsibility (CSR) Pertamina Patra Niaga Jawa Bagian Tengah, Taufiq Kurniawan, baru-baru ini.
Setiap hari, sambung dia, Pertamina menjaga stok BBM jenis Gasoline sebanyak 16,3 kali lipat dari rata-rata konsumsi harian. Sementara untuk Gasoil mencapai 17,9 kali lipat.
Untuk LPG rumah tangga, stok tersedia hingga 3,2 kali lipat dari kebutuhan harian dan untuk Avtur disiapkan hingga 21,8 kali lipat dari rata-rata pemakaian harian.
”Kami juga menyiagakan 8 Supply Point BBM, 4 Terminal elpiji, dan 5 Supply Point Avtur yang tersebar se-Jateng & DIY yang terus beroperasi termasuk pada hari libur,” tambahnya.
Dalam mengantisipasi peningkatan kebutuhan elpiji saat Hari Raya Idul Adha, khususnya elpiji 3 Kg subsidi, Pertamina mengalokasikan tambahan fakultatif berdasarkan koordinasi dan permintaan dari pemerintah daerah setempat.
”Secara keseluruhan dilakukan penambahan elpiji 3 kg dengan total lebih dari 1,3 juta tabung atau sebesar 87 persen dari penyaluran harian,” terangnya.
Penambahan fakultatif...
Penambahan fakultatif elpiji 3 kg yang dilakukan di Provinsi Jawa Tengah sebanyak lebih dari 1,1 juta tabung sedangkan di Provinsi DIY sebanyak lebih dari 162.000 tabung.
Tambahan tersebut akan disalurkan melalui pangkalan-pangkalan elpiji resmi Pertamina dan disesuaikan dengan kebutuhan di setiap daerah.
”Meskipun kami tambah, kami tetap menghimbau kepada masyarakat agar melakukan pembelian produk elpiji hanya di pangkalan resmi Pertamina, selain stoknya terjamin, harganya juga dipastikan sesuai dengan ketentuan yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Cara mendeteksi pangkalan terdekat dengan tempat tinggal dapat diakses melalui ptm.id/infolpg3kg,” tuturnya.
Informasi lebih lanjut seputar produk dan layanan dari Pertamina, konsumen maupun masyarakat luas dapat memperoleh informasi melalui aplikasi MyPertamina maupun Pertamina Call Center di nomor 135. (nad)