Murianews, Kudus – PDIP Solo menegaskan tetap akan mendukung Pemerintah Kota Solo, meski Walikota Gibran Rakabuming Raka jadi Cawapres. Gibran telah resmi menjadi pasangan Prabowo Subiyanto di kontestasi Pemilu Presiden 2024.
Pasangan Prabowo-Gibran sudah mendaftar ke KPU (Komisi Pemilihan Umum) RI, pada Rabu (25/10/2023) siang kemarin. Sehingga dengan demikian, di Solo, Gibran akan berseberangan dengan PDIP, partai yang mengusungnya menjadi Walikota Solo.
Meski telah memilih jalan berbeda di arena Pemilu Presiden, Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo memastikan partainya tidak akan mengambil sikap oposisi di Kota Solo. Partainya akan mendukung semua kebijakan pemerintah Kota Solo.
"Oposisi nggo opo (Oposisi untuk apa)? Sing (yang) rugi rakyat kalau oposisi. Masih ada Pak Wakil (kader PDIP) juga kok. Enggak masalah," katanya seperti dilansir oleh CNNIndonesia.com.
PDIP Solo, kata Rudy tetap akan mendukung penuh program-program Pemerintah Kota (Pemkot) Solo yang telah dicanangkan Gibran. Meski Fraksi PDIP Solo mendominasi di DPRD Solo, mereka tetap akan terus menjadi mitra pendukung di pemerintahan Kota Solo.
"Enggak boleh mengganggu program pemerintah. Biarpun saya punya 30 dari 45 kursi DPRD. Tetap apa yang harus dijalankan, jalankan. Tidak boleh menghambat," kata FX Rudy Rudyatmo menambahkan.
Lebih lanjut Rudy juga menegaskan hubungan personal antara dirinya dengan Joko Widodo dan keluargannya juga tidak akan berubah. Dirinya menyatakan masih tetap berkawan baik dengan mereka.
"Persahabatan saya dengan Pak Jokowi dan keluarganya itu persahabatan, enggak ada persoalan. Tapi kalau bicara organisasi ya kita sudah sendiri-sendiri," tegasnya.
