TMMD Mengangkat Derajat Masyarakat Desa
Budi Santoso
Rabu, 8 Mei 2024 14:58:00
Murianews, Semarang – Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana mengapresiasi Program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa). Menurutnya, program ini mengangkat derajat masyarakat desa.
Dengan demikian TMMD ini sejalan dengan program pemerintah pusat yang melaksanakan pembangunan wilayah mulai dari desa. Hal ini disampaikan Nana Sudjana, Rabu (8/5/2024) di Kabupaten Semarang.
"(Program ini) mampu memberikan solusi supaya masyarakat di desa ini tumbuh ekonominya, tumbuh aktivitasnya, tumbuh kreativitasnya," kata Nana Sudjana.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana membika secara resmi kegiatan TMMD di Kabupaten Semarang. Lokasi kegiatan pembukaan ini berada di Lapangan Bina Bhakti, Desa Bergas Kidul, Kabupaten Semarang.
Secara simbolis, di kesempatan itu Nana Sudjana membuka kegiatan TMMD Reguler ke 120 dan TMMD Sekuyung Tahap II. Pj Gubernur didampingi Pangdam IV/ Diponegoro Mayjend TNI Deddy Suryadi
'"Ini adalah suatu kemanunggalan TNI, khususnya bersama pemerintah, Polri, dan masyarakat," kata Nana Sudjana.
Program TMMD ini dilaksanakan pada 8 Mei hingga 6 Juni 2024. Bentuk kegiatannya diwujudkan dalam bentuk pembangunan fisik dan dan pembangunan non fisik.
Untuk pembangunan fisik yang dilaksanakan di Bergas Kidul, antara lain adalah betonisasi jalan desa sepanjang 1.138 meter dan pembangunan talud dengan volume 330,16 m3. Kemudian rehap Rumah Tidak Layak Huni sebanyak 19 unit, dan pembangunan MCK 1 unit.
Sementara untuk pembangunan non fisik meliputi penyuluhan bela negara dan peningkatan wawasan kebangsaan. Lalu penyuluhan pencegahan penyalahgunaan narkoba dan kamtibmas, penyuluhan penanaman ideologi Pancasila dan revolusi mental, serta penyuluhan penanganan sampah.
Keberhasilan dari program TMMD ini diharapkan memberikan banyak dampak positif. Antara lain menurunkan angka kemiskinan dan stunting, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan membawa kemajuan desa.
Sementara itu, Pangdam IV/ Diponegoro Mayjend TNI Deddy Suryadi menambahkan, program TMMD merupakan salah satu upaya melestarikan gotong royong antara aparat pemerintah, TNI/ Polri, dan masyarakat desa. Sehingga tercipta kemanunggalan TNI dan rakyat.
Murianews, Semarang – Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana mengapresiasi Program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa). Menurutnya, program ini mengangkat derajat masyarakat desa.
Dengan demikian TMMD ini sejalan dengan program pemerintah pusat yang melaksanakan pembangunan wilayah mulai dari desa. Hal ini disampaikan Nana Sudjana, Rabu (8/5/2024) di Kabupaten Semarang.
"(Program ini) mampu memberikan solusi supaya masyarakat di desa ini tumbuh ekonominya, tumbuh aktivitasnya, tumbuh kreativitasnya," kata Nana Sudjana.
Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana membika secara resmi kegiatan TMMD di Kabupaten Semarang. Lokasi kegiatan pembukaan ini berada di Lapangan Bina Bhakti, Desa Bergas Kidul, Kabupaten Semarang.
Secara simbolis, di kesempatan itu Nana Sudjana membuka kegiatan TMMD Reguler ke 120 dan TMMD Sekuyung Tahap II. Pj Gubernur didampingi Pangdam IV/ Diponegoro Mayjend TNI Deddy Suryadi
'"Ini adalah suatu kemanunggalan TNI, khususnya bersama pemerintah, Polri, dan masyarakat," kata Nana Sudjana.
Program TMMD ini dilaksanakan pada 8 Mei hingga 6 Juni 2024. Bentuk kegiatannya diwujudkan dalam bentuk pembangunan fisik dan dan pembangunan non fisik.
Untuk pembangunan fisik yang dilaksanakan di Bergas Kidul, antara lain adalah betonisasi jalan desa sepanjang 1.138 meter dan pembangunan talud dengan volume 330,16 m3. Kemudian rehap Rumah Tidak Layak Huni sebanyak 19 unit, dan pembangunan MCK 1 unit.
Sementara untuk pembangunan non fisik meliputi penyuluhan bela negara dan peningkatan wawasan kebangsaan. Lalu penyuluhan pencegahan penyalahgunaan narkoba dan kamtibmas, penyuluhan penanaman ideologi Pancasila dan revolusi mental, serta penyuluhan penanganan sampah.
Keberhasilan dari program TMMD ini diharapkan memberikan banyak dampak positif. Antara lain menurunkan angka kemiskinan dan stunting, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, dan membawa kemajuan desa.
Sementara itu, Pangdam IV/ Diponegoro Mayjend TNI Deddy Suryadi menambahkan, program TMMD merupakan salah satu upaya melestarikan gotong royong antara aparat pemerintah, TNI/ Polri, dan masyarakat desa. Sehingga tercipta kemanunggalan TNI dan rakyat.