Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten Syahruna mengatakan, jumlah rumah yang terdampak oleh bencana ada sekitar 60 rumah.
Selain itu, ada juga pabrik dan joglo yang roboh. Rata-rata kerusakan bangunan rumah berupa rusak ringan. Selain itu, fasilitas puskesmas dan sekolah juga ada yang terdampak.
”Sedangkan dua bangunan lainnya berupa pabrik dan joglo rusak berat. Terkait pabrik yang roboh, penyebabnya masih dalam penanganan kepolisian,” katanya, dilansir dari Antara.
Terkait penanganan awal, dikatakannya, usai kejadian bencana BPBD langsung membuat dapur umum dan posko relawan. Ada sekitar 300 relawan yang terlibat dalam penanganan bencana puting beliung tersebut.
Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Bupati Klaten Benny Indra Ardhianto mengatakan, pada dua hari ini masyarakat terdampak bencana puting beliung sudah tertangani.
”Kami juga telah memberikan bantuan baik berupa sembako, perlengkapan, dan dapur umum untuk konsumsi,” katanya, saat meninjau lokasi bencana, Selasa (25/2/2025).
Murianews, Klaten – Bencana puting beliung terjadi di Dukuh Penggung, Desa Jambukulon, Kecamatan Ceper, Klaten, Jawa Tengah, pada Senin (24/2/2025).
Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Klaten Syahruna mengatakan, jumlah rumah yang terdampak oleh bencana ada sekitar 60 rumah.
Selain itu, ada juga pabrik dan joglo yang roboh. Rata-rata kerusakan bangunan rumah berupa rusak ringan. Selain itu, fasilitas puskesmas dan sekolah juga ada yang terdampak.
”Sedangkan dua bangunan lainnya berupa pabrik dan joglo rusak berat. Terkait pabrik yang roboh, penyebabnya masih dalam penanganan kepolisian,” katanya, dilansir dari Antara.
Terkait penanganan awal, dikatakannya, usai kejadian bencana BPBD langsung membuat dapur umum dan posko relawan. Ada sekitar 300 relawan yang terlibat dalam penanganan bencana puting beliung tersebut.
Sementara itu, Pelaksana Harian (Plh) Bupati Klaten Benny Indra Ardhianto mengatakan, pada dua hari ini masyarakat terdampak bencana puting beliung sudah tertangani.
”Kami juga telah memberikan bantuan baik berupa sembako, perlengkapan, dan dapur umum untuk konsumsi,” katanya, saat meninjau lokasi bencana, Selasa (25/2/2025).
Tidak Ada Korban Jiwa...
Pada pengecekan tersebut, dampak paling parah terjadi di pabrik Briket di RT 01/RW 04, Dukuh Penggung, Desa Jambukulon, Kecamatan Ceper. Meski demikian, tidak ada korban meninggal dunia akibat kejadian tersebut.
”Korban jiwa tidak ada dan ada dua korban luka yang saat ini rawat jalan. Kebanyakan dampaknya memang genting rumah yang rusak tetapi sudah ada bantuan dan diperbaiki. Kami targetkan hari ini selesai atau sampai besok pagi,” katanya.