Acara peluncuran itu diikuti secara luring maupun daring oleh perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Jateng, BUMD, serta pemerintah kabupaten dan kota se-Jawa Tengah.
“Dalam kehidupan kita, hampir semua orang melakukan inovasi, sekecil apa pun. Inovasi itu tentang bagaimana pekerjaan kita bisa lebih cepat, efisien, dan hasilnya sesuai harapan,” ujarnya.
Menurut sekda, aparatur pemerintahan yang bertugas melayani masyarakat harus lebih giat berinovasi demi kebaikan.
Penyelenggaraan kompetisi itu merupakan amanat dari Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
Hal tersebut selaras dengan Pasal 386 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
Murianews, Semarang – Pemerintah Provinsi Jawa Tengah resmi meluncurkan dan menyosialisasikan kompetisi Inovasi Daerah Jawa Tengah (Idea Jateng) 2025, di Gedung C Kantor Gubernur Jateng, Semarang, Selasa (27/5/2025).
Acara peluncuran itu diikuti secara luring maupun daring oleh perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Jateng, BUMD, serta pemerintah kabupaten dan kota se-Jawa Tengah.
Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Tengah Sumarno menyatakan, inovasi adalah bagian dari kehidupan sehari-hari, baik skala kecil maupun skala besar.
“Dalam kehidupan kita, hampir semua orang melakukan inovasi, sekecil apa pun. Inovasi itu tentang bagaimana pekerjaan kita bisa lebih cepat, efisien, dan hasilnya sesuai harapan,” ujarnya.
Menurut sekda, aparatur pemerintahan yang bertugas melayani masyarakat harus lebih giat berinovasi demi kebaikan.
Dia berharap, Idea Jateng bisa menjadi sarana untuk mengapresiasi serta memotivasi seluruh unsur pemerintahan, agar terus melahirkan inovasi yang berdampak nyata pada pelayanan dan kesejahteraan masyarakat.
Penyelenggaraan kompetisi itu merupakan amanat dari Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2019 tentang Sistem Nasional Ilmu Pengetahuan dan Teknologi.
Hal tersebut selaras dengan Pasal 386 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.
Pemberian Penghargaan...
”Kompetisi inovasi adalah salah satu cara untuk mengakselerasi peningkatan pelayanan publik. Cakupan inovasinya diperluas tidak hanya pelayanan publik, tetapi seluruh inovasi dalam penyelenggaraan pemerintahan,” jelas Kepala Badan Riset dan Inovasi Daerah (Brida) Provinsi Jateng Arief Irwanto.
Idea Jateng 2025 mengusung tema ”Inovasi untuk Mewujudkan Jawa Tengah yang Maju dan Berkelanjutan”.
Adapaun tujuannya, untuk membangun ekosistem inovasi yang mendorong pembinaan, penjaringan, pendokumentasian, diseminasi, hingga promosi berbagai inovasi dari perangkat daerah, BUMD, serta pemerintah kabupaten/ kota se-Jateng.
Dijelaskan Arief, pada pelaksanaan Idea Jateng 2025 ini, setiap pemerintah kabupaten/ kota dapat mengirimkan maksimal lima inovasi, sementara tingkat provinsi dapat mengajukan satu inovasi.
Rangkaian kegiatan Idea Jateng yang berlangsung mulai Mei hingga September 2025 terdiri dari enam tahap.
Yakni, peluncuran dan sosialisasi, pengumpulan proposal dan dokumentasi, seleksi administrasi, penilaian oleh tim internal dan tim independen, penetapan inovasi terbaik, serta pemberian penghargaan.