Kabupaten Semarang Bakal Punya Dua Pintu Tol Yogya-Bawen
Murianews
Jumat, 25 Februari 2022 13:37:37
MURIANEWS, Semarang – Kabupaten Semarang dipastikan akan memiliki dua pintu Tol Yogya-Bawen. Kedua pintu tol tersebut rencananya akan dibangun di Kecamatan Ambarawa dan Bawen.
Hal itu diungkapkan Kepala TU Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Tol Jogja-Bawen, Heru Budi Prasetyo, seusai konsultasi publik di Kelurahan Panjang, Kecamatan Ambarawa, Rabu (24/2/2022).
”Dua pintu tol itu merupakan bagian dari enam ruas pintu tol yang terdapat di sepanjang jalur Tol Yogyakarta-Bawen. Itu diharapkan dapat mengurai kemacetan di lokasi tersebut,” ujar Heru seperti dikutip
Solopos.com.
Ia menyebut nantinya pintu tol tersebut tidak menghilangkan jalur yang telah ada. “Kalau ada yang terdampak, pasti jalan diperbaiki. Jalan tidak akan hilang, diganti, justru akan diperbaiki dan diperlebar,” ujarnya.
Selain pintu tol, nantinya di Kabupaten Semarang juga akan ada sebuah rest area atau tempat istirahat yang rencana berada di Desa Kebondalem, Kecamatan Jambu.
Pembangunan Jalan Tol Yogya-Bawen pada Kabupaten Semarang rencana melintasi tiga kecamatan dan 14 desa. Ketiga kecamatan yang dilintasi tol sepanjang 71 km itu yakni Kecamatan Jambu, Ambarawa, dan Bawen.
Sekretaris Kecamatan Ambarawa, Wiwiek Lestari, berharap Jalan Tol Yogya-Bawen membawa dampak positif pada sektor perekonomian di wilayahnya selain sebagai salah satu pengurai kemacetan.“Karena moda transportasi lebih meningkat, lebih lancar, dan mengurai kemacetan. Di Pasar Projo setiap hari itukan macet, dengan adanya ini bisa mengurai kemacetan” katanya.Dikutip dari laman Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), Tol Yogya-Bawen ditargetkan mulai beroperasi pada tahun 2024. Tol sepanjang 71 km ini menghabiskan anggaran mencapai Rp 12,139 triliun. Penulis: SupriyadiEditor: SupriyadiSumber:
Solopos.com
[caption id="attachment_154065" align="alignleft" width="880"]

Ilustrasi: Jalan tol. (MURIANEWS.com)[/caption]
MURIANEWS, Semarang – Kabupaten Semarang dipastikan akan memiliki dua pintu Tol Yogya-Bawen. Kedua pintu tol tersebut rencananya akan dibangun di Kecamatan Ambarawa dan Bawen.
Hal itu diungkapkan Kepala TU Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jalan Tol Jogja-Bawen, Heru Budi Prasetyo, seusai konsultasi publik di Kelurahan Panjang, Kecamatan Ambarawa, Rabu (24/2/2022).
”Dua pintu tol itu merupakan bagian dari enam ruas pintu tol yang terdapat di sepanjang jalur Tol Yogyakarta-Bawen. Itu diharapkan dapat mengurai kemacetan di lokasi tersebut,” ujar Heru seperti dikutip
Solopos.com.
Ia menyebut nantinya pintu tol tersebut tidak menghilangkan jalur yang telah ada. “Kalau ada yang terdampak, pasti jalan diperbaiki. Jalan tidak akan hilang, diganti, justru akan diperbaiki dan diperlebar,” ujarnya.
Selain pintu tol, nantinya di Kabupaten Semarang juga akan ada sebuah rest area atau tempat istirahat yang rencana berada di Desa Kebondalem, Kecamatan Jambu.
Pembangunan Jalan Tol Yogya-Bawen pada Kabupaten Semarang rencana melintasi tiga kecamatan dan 14 desa. Ketiga kecamatan yang dilintasi tol sepanjang 71 km itu yakni Kecamatan Jambu, Ambarawa, dan Bawen.
Sekretaris Kecamatan Ambarawa, Wiwiek Lestari, berharap Jalan Tol Yogya-Bawen membawa dampak positif pada sektor perekonomian di wilayahnya selain sebagai salah satu pengurai kemacetan.
“Karena moda transportasi lebih meningkat, lebih lancar, dan mengurai kemacetan. Di Pasar Projo setiap hari itukan macet, dengan adanya ini bisa mengurai kemacetan” katanya.
Dikutip dari laman Komite Percepatan Penyediaan Infrastruktur Prioritas (KPPIP), Tol Yogya-Bawen ditargetkan mulai beroperasi pada tahun 2024. Tol sepanjang 71 km ini menghabiskan anggaran mencapai Rp 12,139 triliun.
Penulis: Supriyadi
Editor: Supriyadi
Sumber:
Solopos.com