Ia menyebutkan salah satu gangguan saat pengiriman logistik menggunakan kapal ke Karimunjawa dan Nusakambangan ialah gelombang ekstrem.
”Misalnya saja pada saat distribusi itu terjadi masalah, mungkin gelombangnya besar kalau di Karimunjawa sehingga kapal biasa tidak bisa. Polisi sudah mempersiapkan helikopter,” katanya.
Distribusi logistik pilkada serentak di 35 kabupaten/kota di Jateng, kata dia, terus berproses, yakni untuk bilik suara sudah 88 persen, sedangkan kabel tis pengaman kotak suara dan tinta sudah mencapai 100 persen.
Untuk kotak suara dan surat suara pasangan calon gubernur/wakil gubernur, wali kota/wakil wali kota, bupati/wakil bupati, lanjut dia, masih berproses.
Pihaknya memastikan bahwa seluruh logistik sudah terkirim di kantor kecamatan tujuh hari sebelum pemungutan suara.
”Kotak suara progresnya 76 persen semua di Jawa Tengah, ada yang belum lengkap, ada yang sudah lengkap. Untuk surat suara baru dicetak di percetakan, ini lagi produksi, belum didistribusikan,” tandasnya.
Murianews, Semarang – Distribusi logistik pemilu untuk kebutuhan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Pulau Karimunjawa, Jepara, dan Pulau Nusakambangan, Cilacap menjadi prioritas KPU Jawa Tengah (Jateng).
Prioritas ini diberikan lantaran kedua pulau tersebut butuh effort lebih lantaran harus dilakukan menggunakan kapal. Sementara cuaca di laut saat ini terus berubah-ubah.
Anggota KPU Jateng Basmar Perianto Amron mengatakan, pihaknya sudah menyiapkan antisipasi agar pengiriman logistik di dua wilayah tersebut tidak terganggu. Khususnya dengan kondisi cuaca maupun bencana pada musim hujan.
”Sudah kami antisipasi, di daerah-daerah terpencil kami distribusikan terlebih dahulu, kami juga melihat kondisi alam. Kami sudah berkoordinasi dengan BMKG dan BPBD,” katanya seperti dilansir Antara.
Saat ini, lanjutnya, KPU Jateng terus berkoordinasi dengan sejumlah pemangku kepentingan terkait pendistribusian logistik pemilu tersebut.
Bahkan, pihaknya membuka opsi akan memakai helikopter untuk mengirimkan logistik pilkada ke Pulau Karimunjawa dan Pulau Nusakambangan.
”Opsi tersebut, merupakan bagian dari antisipasi seandainya terjadi gangguan dalam distribusi logistik pilkada,” terangnya.
Ia menyebutkan salah satu gangguan saat pengiriman logistik menggunakan kapal ke Karimunjawa dan Nusakambangan ialah gelombang ekstrem.
”Misalnya saja pada saat distribusi itu terjadi masalah, mungkin gelombangnya besar kalau di Karimunjawa sehingga kapal biasa tidak bisa. Polisi sudah mempersiapkan helikopter,” katanya.
Distribusi logistik pilkada serentak di 35 kabupaten/kota di Jateng, kata dia, terus berproses, yakni untuk bilik suara sudah 88 persen, sedangkan kabel tis pengaman kotak suara dan tinta sudah mencapai 100 persen.
Untuk kotak suara dan surat suara pasangan calon gubernur/wakil gubernur, wali kota/wakil wali kota, bupati/wakil bupati, lanjut dia, masih berproses.
Pihaknya memastikan bahwa seluruh logistik sudah terkirim di kantor kecamatan tujuh hari sebelum pemungutan suara.
”Kotak suara progresnya 76 persen semua di Jawa Tengah, ada yang belum lengkap, ada yang sudah lengkap. Untuk surat suara baru dicetak di percetakan, ini lagi produksi, belum didistribusikan,” tandasnya.