Memasuki malam hari, pukul 18.00 hujan intensitas ringan kembali turun. Bahkan hujan ringan ini diprediksi akan bertahan hingga pukul 21.00 WIB.
Suhunya juga terbilang sangat adem lantaran berada di angka 25 derajat hingga 23 derajat. Setelah itu, cuaca Semarang kembali ke berawan. Cuaca ini akan bertahan hingga pergantian hari dini hari nanti.
BMKG mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dengan cuaca. Pasalnya cuaca bisa berubah termasuk hujan yang datang lebih cepat.
Karena itu, warga yang beraktivitas di luar rumah diminta menyiapkan payung untuk melindungi diri dari hujan.
Murianews, Semarang – Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) merilis prakiraan cuaca Kota Semarang, Jawa Tengah, Senin (10/11/2024).
Hasilnya, hujan diperkirakan bakal mengguyur sejak pagi. Tak hanya itu, hujan juga berpotensi disertai angin kencang dan petir di jam-jam tertentu.
Melansir laman resmi BMKG, cuaca Kota Semarang dan sekitarnya pada 07.00 WIB sudah berawan tebal. Suhunya berada di angka 25 derajat dan kelembapan 89 persen.
Dua jam kemudian, pada pukul 09.00 WIB awan tebal langsung berubah menjadi hujan dengan intensitas ringan. Suhunya juga tak begitu menyengat dan berada di angka 28 derajat.
Hujan dengan intensitas lebat disertai petir (hujan petir) baru akan turun pada pukul 12.00 WIB. Hujan ini membuat Kota Lumpia sedikit lebih sejuk lantaran berada di angka 25 derajat.
Hujan petir ini diperkirakan melanda di sebagian besar wilayah Semarang dalam kurun waktu yang lama. Hingga sore, pukul 16.00 WIB hujan petir ini diprediksi masih terjadi. Baru, masuk pukul 17.00 intensitas hujan berubah menjadi sedang.
Memasuki malam hari, pukul 18.00 hujan intensitas ringan kembali turun. Bahkan hujan ringan ini diprediksi akan bertahan hingga pukul 21.00 WIB.
Suhunya juga terbilang sangat adem lantaran berada di angka 25 derajat hingga 23 derajat. Setelah itu, cuaca Semarang kembali ke berawan. Cuaca ini akan bertahan hingga pergantian hari dini hari nanti.
BMKG mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dengan cuaca. Pasalnya cuaca bisa berubah termasuk hujan yang datang lebih cepat.
Karena itu, warga yang beraktivitas di luar rumah diminta menyiapkan payung untuk melindungi diri dari hujan.