Ia menambahkan, kecelakaan terjadi diduga karena sopir truk box tronton mengantuk saat mengemudi.
Polisi yang mendapat informasi terjadinya kecelakaan langsung melakukan olah TKP dan mengatur arus lalu lintas di Jalan Pantura Kendal, Kecamatan Brangsong
Saat kedua sopir truk telah diamankan untuk diperiksa. Pihaknya juga memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.
”Kedua sopir truk masih kami periksa dan masih dilakukan penyelidikan,” pungkasnya.
Murianews, Kendal – Sebuah warung di Jalan Pantura Kendal remuk usai diseruduk dump truk, Minggu (24/11/2024). Akibat kejadian tersebut, anak pemilik warung berinisial LA (19) yang sedang tidur meninggal dunia.
Kasat Lantas Polres Kendal, AKP Engkos Sarkosi membenarkan kejadian tersebut. Ia pun menjelaskan, kecelakaan itu terjadi di Jalan Pantura Kendal, Desa Rejosari, Kecamatan Brangsong, Kabupaten Kendal, sekitar pukul 06.30 WIB.
”Kecelakaan melibatkan dua kendaraan truk yakni truk boks tronton dengan nomor polisi D 9583 AG dengan dump truk dengan nomor polisi H 8697 AD,” katanya seperti dilansir Detik.com.
Ia menjelaskan, kecelakaan tersebut berawal saat truk boks tronton dengan nomor polisi D 9583 AG yang dikemudikan Basofi Yusuf (31) warga Gresik melaju dari arah Semarang menuju Jakarta dengan kecepatan sedang di lajur kiri.
Sesampainya di lokasi, sopir truk boks tronton oleng, hilang kendali dan menabrak dump truk dengan nomor polisi H 8697 AD yang dikemudikan Jumiroh (41) warga kecamatan Cepiring yang berada di depannya.
”Benturan keras di bagian belakang membuat dump truk oleng ke kiri dan menabrak sebuah warung,” terangnya.
Nahas, anak pemilik warung, Lira Ayu, yang sedang tidur terjepit bodi dump truk. Korban sempat mendapat perawatan tim medis di lokasi kejadian namun nyawanya tidak dapat diselamatkan.
”Di warung tersebut ada anak pemilik warung yang lagi tidur dan terjepit bodi dump truk. Korban sempat mendapat perawatan tim medis di lokasi kejadian namun nyawanya tidak dapat diselamatkan,” paparnya.
Diduga sopir mengantuk...
Ia menambahkan, kecelakaan terjadi diduga karena sopir truk box tronton mengantuk saat mengemudi.
"Dugaan sementara kami, sopir truk boks tronton mengantuk jadi hilang kendali," ungkapnya.
Polisi yang mendapat informasi terjadinya kecelakaan langsung melakukan olah TKP dan mengatur arus lalu lintas di Jalan Pantura Kendal, Kecamatan Brangsong
Saat kedua sopir truk telah diamankan untuk diperiksa. Pihaknya juga memanggil sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.
”Kedua sopir truk masih kami periksa dan masih dilakukan penyelidikan,” pungkasnya.
