Langkah ini diharapkan dapat mempermudah aktivitas ekspor-impor bagi para investor.
”Dari situ, PT Haida Group tertarik investasi di Jateng. Rencananya, hari ini akan meninjau lahan di Kabupaten Kendal yang disiapkan untuk pembangunan pabrik. Pembangunan pabrik tersebut targetnya satu tahun,” tandasnya.
Murianews, Semarang – Rencana Perusahaan pakan ternak terkemuka asal Tiongkok, PT Haida Group untuk membangun pabrik di Jateng mendapat sambutan hangat dari Gubernur Ahmad Luthfi.
Pihaknya bahkan menyiapkan lahan seluas enam hektare di kawasan industri Kendal untuk memuluskan rencana tersebut.
”PT Haida ini sudah membangun beberapa pabrik makanan ternak di Jawa Timur, kemudian Lampung, dan daerah lain. Ini rencana mau membangun di Jawa Barat tetapi saya sampaikan di Jawa Tengah akan lebih siap,” katanya
Gubernur Luthfi melihat potensi besar di balik investasi ini. Ia menjelaskan jumlah pabrik pakan ternak di Jawa Tengah saat ini masih terbatas, padahal potensi sektor peternakan dan pertanian di provinsi ini sangatlah menjanjikan.
Hal itu diperkuat dengan komitmen Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) untuk menambah luas lahan tambak di Jateng hingga hampir 15 ribu hektare.
”Tak hanya itu, Jawa Tengah juga dikenal sebagai pusat ternak ayam potong dan ayam petelur nasional,” tegasnya.
Lebih lanjut, Luthfi menekankan iklim investasi di Jawa Tengah sangat kondusif. Beberapa faktor pendukung utama meliputi ketersediaan lahan yang memadai, upah tenaga kerja yang kompetitif, proses perizinan yang dipermudah, serta jaminan keamanan dan ketertiban yang terjaga.
Investasi Jateng...
Keseriusan Pemprov Jateng dalam menarik investasi juga ditunjukkan dengan rencana revitalisasi Pelabuhan Tanjung Emas Semarang dan pengajuan pengembalian status Bandara Ahmad Yani menjadi bandara internasional.
Langkah ini diharapkan dapat mempermudah aktivitas ekspor-impor bagi para investor.
”Dari situ, PT Haida Group tertarik investasi di Jateng. Rencananya, hari ini akan meninjau lahan di Kabupaten Kendal yang disiapkan untuk pembangunan pabrik. Pembangunan pabrik tersebut targetnya satu tahun,” tandasnya.