Seribu Pelajar Sukoharjo Terima Bantuan PIP
Zulkifli Fahmi
Kamis, 1 Februari 2024 16:28:00
Murianews, Sukoharjo – Sebanyak seribu pelajar di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah mendapatkan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP), Kamis (1/2/2024).
Rinciannya 400 pelajar SD, 300 pelajar SMP, 150 pelajar SMA dan 150 pelajar SMK. Bantuan itu diserahkan Presiden Joko Widodo alias Jokowi didampingi Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana di GOR Bung Karno Sukoharjo.
Tak hanya itu, para pelajar juga mendapat bantuan paket peralatan sekolah, seperti tas, buku, pulpen, tempat makan dan minum anak sekolah.
Di kesempatan itu, pria asal Solo itu mewanti-wanti para pelajar menggunakan bantuan PIP sebagaimana mestinya, yakni untuk kebutuhan sekolahnya.
”Apa yang sudah diberikan betul-betul dipakai untuk membeli buku, sepatu sekolah, dan seragam sekolah juga boleh. Tapi kalau untuk membeli pulsa tidak boleh, karena harus dibelikan untuk hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan sekolah,” ujar Kepala Negara.
Jokowi mengatakan, selama 10 tahun berjalan, sudah ada 18,6 juta pelajar dari SD, SMP, SMA, dan SMK di Indonesia telah menerima bantuan PIP lewat Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Selain itu, program ini juga menyasar mahasiswa kurang mampu lewat bantuan KIP Kuliah. Sebanyak 900 ribu mahasiswa sudah mendapatkan bantuan KIP Kuliah.
”Bantuan KIP Kuliah yang diterima mahasiswa tidak sama jumlahnya, bisa mencapai Rp 8 juta per mahasiswa. Besaran bantuan berbeda karena tergantung program studi masing-masing mahasiswa penerima bantuan,” kata mantan Wali Kota Solo itu.
Untuk diketahui, bantuan PIP diberikan sebagai upaya pemerintah dalam membantu keluarga tak mampu melanjutkan pendidikannya hingga perguruan tinggi sehingga dapat meraih cita-citanya.
Rajif, salah satu pelajar penerima bantuan PIP mengatakan, sudah mendapatkan program tersebut sejak kelas 4 SD hingga sekarang kelas XI SMA. Bantuan itu diinilai mampu meringankan beban ekonomi orang tuanya.
”Orang tua saya bekerja sebagai buruh harian lepas, sehingga ini sangat membantu kami. Uangnya saya pakai untuk beli tas, sepatu, buku, seragam, dan topi sekolah,” jelasnya.
Murianews, Sukoharjo – Sebanyak seribu pelajar di Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah mendapatkan bantuan Program Indonesia Pintar (PIP), Kamis (1/2/2024).
Rinciannya 400 pelajar SD, 300 pelajar SMP, 150 pelajar SMA dan 150 pelajar SMK. Bantuan itu diserahkan Presiden Joko Widodo alias Jokowi didampingi Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana di GOR Bung Karno Sukoharjo.
Tak hanya itu, para pelajar juga mendapat bantuan paket peralatan sekolah, seperti tas, buku, pulpen, tempat makan dan minum anak sekolah.
Di kesempatan itu, pria asal Solo itu mewanti-wanti para pelajar menggunakan bantuan PIP sebagaimana mestinya, yakni untuk kebutuhan sekolahnya.
”Apa yang sudah diberikan betul-betul dipakai untuk membeli buku, sepatu sekolah, dan seragam sekolah juga boleh. Tapi kalau untuk membeli pulsa tidak boleh, karena harus dibelikan untuk hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan sekolah,” ujar Kepala Negara.
Jokowi mengatakan, selama 10 tahun berjalan, sudah ada 18,6 juta pelajar dari SD, SMP, SMA, dan SMK di Indonesia telah menerima bantuan PIP lewat Kartu Indonesia Pintar (KIP).
Selain itu, program ini juga menyasar mahasiswa kurang mampu lewat bantuan KIP Kuliah. Sebanyak 900 ribu mahasiswa sudah mendapatkan bantuan KIP Kuliah.
”Bantuan KIP Kuliah yang diterima mahasiswa tidak sama jumlahnya, bisa mencapai Rp 8 juta per mahasiswa. Besaran bantuan berbeda karena tergantung program studi masing-masing mahasiswa penerima bantuan,” kata mantan Wali Kota Solo itu.
Untuk diketahui, bantuan PIP diberikan sebagai upaya pemerintah dalam membantu keluarga tak mampu melanjutkan pendidikannya hingga perguruan tinggi sehingga dapat meraih cita-citanya.
Rajif, salah satu pelajar penerima bantuan PIP mengatakan, sudah mendapatkan program tersebut sejak kelas 4 SD hingga sekarang kelas XI SMA. Bantuan itu diinilai mampu meringankan beban ekonomi orang tuanya.
”Orang tua saya bekerja sebagai buruh harian lepas, sehingga ini sangat membantu kami. Uangnya saya pakai untuk beli tas, sepatu, buku, seragam, dan topi sekolah,” jelasnya.