Rabu, 19 November 2025

Murianews, Solo – Penyediaan takjil gratis saat Ramadan di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo (SZS) berujung jadi penipuan. Pelaku diketahui tak membayar katering yang ditunjuk untuk menyediakannya.

Dikabarkan, ada dua katering yang ditunjuk untuk menyediakan takjil gratis di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Total nilai kontrak pelaku dengan dua katering tersebut hampir Rp 1 miliar.

Namun setelah kegiatan penyediaan takjil selesai, pelaku justru tak memenuhi kewajibannya untuk membayar. Belakangan diketahui, penyediaan takjil gratis di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo yang bermasalah itu tanpa sepengetahuan pengelola masjid.

Pemilik katering pun melaporkan kasus itu ke Polresta Solo. Kapolresta Solo Kombes Pol Iwan Saktiadi membenarkan adanya informasi dugaan penipuan tersebut.

”Memang sampai kemarin itu salah satu warga berinisial S datang ke Satreskrim Polresta Solo untuk laporan. Dia merasa dipesani (takjil) oleh E (terduga pelaku-red),” kata Iwan dikutip dari Suara.com, Jumat (19/4/2024).

Iwan mengatakan, saat ini pihaknya telah menindaklanjuti laporan tersebut. Pihaknya juga mulai mengumpulkan bukti-bukti dari kasus tersebut.

Sementara itu, Wakil Direktur Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Bagus Sigit Setiawan mengatakan bahwa itu di luar sepengetahuan pengelola. Karena semua katering yang menjalin kerjasama dengan Masjid Zayed Solo tidak ada persoalan.

”Belum ada keterangan jelas. Yang jelas semua katering yang menjalin kerjasama dengan Masjid Zayed tidak ada persoalan. Kalau yang itu di luar sepengetahuan pengelola,” ujarnya.

Bagus mengatakan, makanan katering sempat dikirim ke Masjid dan bilangnya itu sedekah. Makanan itu dikirim menjelang sahur di awal bulan puasa kemarin.

”Awalnya itu datang untuk pembagian sahur bersama terus tak sampaikan kita tidak ada pembagian buat sahur bersama. Itu di awal bulan Ramadan, tidak dihitung jumlahnya berapa,” ungkap dia.

Kemudian, makanan itu dibagi-bagikan ke warga oleh pihak katering itu sendiri. Bagus menyebut, masjid tak ambil bagian dalam pengurusan pembagian sahur dan bagi takjil tersebut.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler