Para korban luka itu dirawat di RS Permata Medika, RSUD Tugirejo, serta RS Hermina Pandanaran. Dari sembilan korban luka, dua di antaranya sopir dan kernet truk tronton.
Kecelakaan di jalur menurun di Jalan Prof Hamka, Kota Semarang, tersebut melibatkan 13 kendaraan bermotor, seperti mobil, truk, serta sepeda motor.
’’Nanti pengemudi akan diperiksa, saat ini sedang dalam perawatan,’’ tambahnya.
Murianews, Semarang – Satlantas Polrestabes Semarang mencatat jumlah korban kecelakaan truk tronton di turunan Silayur, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, jawa Jawa Tengah mencapai 11 orang.
Dari jumlah itu, dua di antaranya meninggal dunia dan sembilan lainnya mengalami luka ringan hingga berat. Di antara korban, ada dari Kabupaten Pati dan Jepara, Jawa Tengah.
Diketahui, kecelakaan itu terjadi di Jalan Prof Hamka, Kota Semarang, Jawa Tengah, Kamis (21/11/2024). Sejumlah kendaraan dan ruko disasak truk tronton muatan aki.
Adapun korban meninggal yakni, Rukoyah (41) warga Kota Semarang dan Anis Yuliana (30), warga Kabupaten Pati.
’’Dua korban meninggal dunia akibat luka di bagian kepala,’’ kata Kasat Lantas Polrestabes Semarang AKBP Yunaldi di Semarang, Jumat (22/11/2024), dikutip dari Antara.
Adapun korban luka-luka yakni, Dewi Khofifah (19) warga Jepara, Dede Salfian (32) asal Karawang (Jabar), Wawan Karnawan (38) warga Bandung (Jabar), dan Sukmawati warga Demak.
Kemudian, Ade Kurniasari (32), Rafif Alvin Tegar Santosa (19), Friezdian Putra Pratama (17), Ariyani (37), dan Kezia Caroline (19). Kelimanya merupakan warga Kota Semarang.
Tempat Korban Dirawat
Para korban luka itu dirawat di RS Permata Medika, RSUD Tugirejo, serta RS Hermina Pandanaran. Dari sembilan korban luka, dua di antaranya sopir dan kernet truk tronton.
Kecelakaan di jalur menurun di Jalan Prof Hamka, Kota Semarang, tersebut melibatkan 13 kendaraan bermotor, seperti mobil, truk, serta sepeda motor.
Penyebab kecelakaan, ia mengatakan pengemudi truk tronton bernomor polisi B 9674 KXS tersebut diduga kurang waspada.
’’Nanti pengemudi akan diperiksa, saat ini sedang dalam perawatan,’’ tambahnya.
