Rabu, 19 November 2025

 Adapun wilayah yang paling akhir memasuki musim kemarau yakni, bagian selatan Kabupaten Cilacap, bagian tengah Kabupaten Banyumas dan Wonosobo.

Kemudian, sebagian kecil Kabupaten Banjarnegara, Kabupaten Purbalingga bagian barat, dan bagian utara, Kabupaten kebumen.

Sementara, puncak musim kemarau di Jawa Tengah, diprediksi terjadi pada Agustus 2025 mendatang.

Perkiraan datangnya musim kemarau itu berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, serta memperhatikan perkembangan kondisi fisis dan dinamikan atmosfer baik secara regional maupun global.

BMKG juga memperikrakan musim kemarau 2025 berlangsung sekitar 4 sampai 7 bulan. Adapun wilayahnya, meliputi Kabupaten Demak, Jepara, Kudus, Pati, Rembang, dan sebagian Brebes, Pemalang, Kota Pemalang, Kendal, Kota Semarang, dan Blora.

Dibandingkan dengan klimatologisnya, panjang musim kemarau pada tahun ini umumnya sama dan lebih pendek sekitar satu hingga tiga dasarian.

Di kesempatan itu, BMKG mengimbau masyarakat untuk mewaspadai potensi cuaca ekstrem saat masa transisi dari musim hujan ke kemarau.

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler