Rabu, 19 November 2025

Murianews, Batang – Gubernur Jateng Ahmad Luthfi optimis industri hijau di wilayahnya terus bertumbuh dan menggeliat. Terbaru, diresmikannya PT Solar Energi Generasi (SEG) Solar Manufaktur Indonesia di Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) (Grand Batang City).

Perusahaan asal Amerika Serikat itu diresmikan langsung Ahmad Luthfi dan didampingi Bupati Batang Fais Kurniawan, Jumat (8/8/2025).

”Hari ini kita telah meresmikan energi terbarukan terkait dengan solar panel. Jadi solar panel ini adalah salah satu yang terbesar yang berinvestasi di Jawa Tengah,” kata Ahmad Luthfi, seusai acara.

Ia menjelaskan, PT SEG Solar Manufacturing Indonesia memulai pembangunan pabrik photovoltaic (PV) atau panel surya di lahan seluas kurang lebih 40-41 hektare di KITB. Nilai investasinya saat itu mencapai sekitar 500 juta US dolar, atau setara Rp 7,6 triliun-Rp 8 triliun.

Perusahaan itu berpotensi menyerap tenaga kerja hingga 3000 orang lebih. Saat ini tenaga kerja yang terserap sebanyak 350 orang tenaga kerja Indonesia, dan 70 orang tenaga kerja asing (TKA).

Kapasitasnya sekitar 5 GW sel surya dan 5 GW modul surya per tahun. Pabrik ini akan menjadi pabrik PV terintegrasi terbesar di Asia Tenggara, sekaligus memperkuat posisi Jawa Tengah dalam industri hijau tingkat global.

Operasional pabrik solar panel itu pun selaras dengan program Pemprov Jateng yang terus menggalakkan energi baru terbarukan. Pasalnya, energi baru terbarukan menjadi salah satu magnet investasi dari luar negeri, yang akan masuk ke Jateng.

”Jadi investasi dari luar, selalu yang ditanyakan adalah energi terbarukan,” jelasnya.

Dukung Program Kemandirian Energi...

  • 1
  • 2

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler