Saat menghadiri Simposium Ilmiah peringatan 100 tahun RSUP Dr Kariadi di PO Hotel, Sabtu (13/9/2025) yang dihadiri Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Luthfi mengatakan upaya itu untuk menciptakan pelayanan kesehatan paripurna.
”Jadi satu abad ini boleh berbangga. Tapi lebih bangga lagi kalau RSUP Dr Kariadi Semarang ikut mewarnai pelayanan kesehatan masyarakat di kampung-kampung,” kata Luthfi.
Di kesempatan itu, ia mengungkapkan, hingga Jumat (12/9/2025) program Speling telah menjangkau 436 desa dan dimanfaatkan 52.464 warga. Dalam praktiknya, program itu juga terintegrasi dengan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang telah melayani 7.588.087 orang di Jawa Tengah.
Ia mengatakan, masih banyak masyarakat di desa yang belum terjamah dokter spesialis. Mereka pun tak mengetahui deteksi dini mengenai tuberkulosis (TBC) dan penyakit lainnya.
Setelah Speling digelar dan menyentuh masyarakat secara langsung, tracing (pelacakan) mengenai TBC dan penyakit lain bisa digenjot.
Murianews, Semarang – Gubernur Jateng Ahmad Luthfi mendorong RSUP Dr Kariadi Semarang untuk menerjukan dokter spesialisnya ke desa-desa melaluir program Dokter Spesialis Keliling (Speling).
Saat menghadiri Simposium Ilmiah peringatan 100 tahun RSUP Dr Kariadi di PO Hotel, Sabtu (13/9/2025) yang dihadiri Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Luthfi mengatakan upaya itu untuk menciptakan pelayanan kesehatan paripurna.
”Jadi satu abad ini boleh berbangga. Tapi lebih bangga lagi kalau RSUP Dr Kariadi Semarang ikut mewarnai pelayanan kesehatan masyarakat di kampung-kampung,” kata Luthfi.
Di kesempatan itu, ia mengungkapkan, hingga Jumat (12/9/2025) program Speling telah menjangkau 436 desa dan dimanfaatkan 52.464 warga. Dalam praktiknya, program itu juga terintegrasi dengan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) yang telah melayani 7.588.087 orang di Jawa Tengah.
Ia mengatakan, masih banyak masyarakat di desa yang belum terjamah dokter spesialis. Mereka pun tak mengetahui deteksi dini mengenai tuberkulosis (TBC) dan penyakit lainnya.
Setelah Speling digelar dan menyentuh masyarakat secara langsung, tracing (pelacakan) mengenai TBC dan penyakit lain bisa digenjot.
Melihat itu, ia berharap RSUP Dr Kariadi ikut terlibat dalam program Speling. Dengan begitu, layanan kesehatannya bisa dinikmati hingga sampai desa-desa.
Menkes...
Sementara itu, Menkes Budi Gunadi Sadikin mengatakan, RSUP Dr Kariadi Semarang harus menjadi sentra pelayanan kesehatan di Jateng. Artinya semua orang yang sakit dapat sembuh di RSUP Dr Kariadi.
Itu, termasuk dalam meningkatkan pelayanan terkait penyembuhan penyakit-penyakit yang banyak diderita masyarakat atau yang banyak menyebabkan kematian.
”Untuk itu RSUP Dr Kariadi harus bisa memberikan pelayanan yang sifatnya paripurna, yang paling canggih. Kualitas layanan saya minta untuk ditingkatkan,” katanya.
Ia juga menekankan beberapa hal guna menciptakan rumah sakit yang menjadi rujukan masyarakat dari berbagai daerah termasuk luar negeri.
Di antaranya menjamin kualitas layanan. Kemudian rumah sakit juga harus melakukan pendidikan dan riset yang bagus. Berikutnya adalah memiliki tata kelola yang bagus.
”RSUP Dr Kariadi tidak boleh pintar sendiri, harus mengampu rumah sakit daerah untuk meningkatkan kualitas,” katanya.
