Kamis, 20 November 2025

Murianews, Boyolali – Setelah dilakukan pencarian selama empat hari, tim SAR gabungan akhirnya berhasil menemukan warga yang sebelumnya dilaporkan hanyut di Sungai Braholo, Boyolali, Jawa Tengah.

Korban yang diketahui bernama Nyamat (60), warga Kedunguter RT 01/02, Desa Bawu, Kemusu, Boyolali ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, Senin (4/3/24) pagi.

”Tadi jam 07.30 WIB korban ditemukan mengambang di pinggir Sungai Braholo pada jarak 7,6 Km dari lokasi kejadian. Korban langsung dievakuasi dan dibawa ke RS Waras Wiris Andong Boyolali,” ungkap Kepala Basarnas Semarang Budiono, dalam keterangan tertulis yang diterima Murianews.com.

Budiono menuturkan, kejadian bermula saat Jumat (1/3/2024), sekitar pukul 15.30 WIB, korban bersama istri (Rubiyem) dan Narimo sedang berada di sawah yang berada di sebelah utara Sungai Braholo untuk menanam cabai.

Sekitar jam 16.00 WIB korban hendak pulang karena terlihat mendung dilangit sebelah barat. Korban lantas menyuruh sang istri untuk pulang jalan kaki melintas di jalur darat sedangkan korban menyeberang sungai dari arah utara sungai ke selatan sungai untuk mengambil motor yang terparkir.

Saat kejadian, kondisi sungai dalam keadaan banjir namun masih kecil. Sekitar jam 16.30 WIB Istri korban sudah sampai dirumah namun suaminya belum juga sampai rumah.

Setelah ditunggu sampai beberapa jam belum juga sampai rumah, Rubiyem kemudian menginformasikan kepada warga sekitar yang kemudian warga menuju TKP terlihat motor korban masih terparkir disebelah selatan sungai namun korban tidak ditemukan, sedangkan sungai sudah dalam keadaan banjir. Diduga korban terbawa arus hingga hanyut dan hilang.

 

Komentar

Jateng Terkini

Terpopuler